10 Tipe dan Jenis Gudang Berdasarkan Karakteristik Penyimpanan

10_tipe_dan_jenis_gudang_berdasarkan_karakteristik_penyimpanan

Pada kesempatan kali ini kami akan sampaikan beberapa tipe dan jenis gudang. Salah satu tempat yang paling penting dalam kegiatan logistic yakni gudang. Pada artikel ini kami akan sampaikan 10 Tipe dan jenis gudang berdasarkan karakteristik penyimpanan. Secara umum ada 5 jenis tipe gudang, yaitu gudang gudang pribadi, gudang publik, gudang otomatis, gudang dengan pengaturan iklim/suhu. Dan gudang pusat distribusi, berikut ini penjelasan dari gudang-gudang tersebut.

  1. Gudang Pribadi/Swasta

Gudang pribadi ini dioperasikan oleh para pemasok dan reseller ini biasanya digunakan untuk kegiatan distribusi mereka sendiri. Contohnya: sebuah jaringan ritel mengoperasikan dan menyediakan gudang dan merekam menerima dan mendistribusikan produknya untuk tokonya sendiri.

  1. Gudang Publik/Umum

Gudang publik, sebuah gudang yang disewakan, biasanya ini disewakan hanya untuk distribusi jangka pendek. Dan biasanya ini digunakan perusahaan yang sudah memiliki gudang, dan mencari ruang penyimpanan tambahan, ini karena keterbatasan kapasitas gudang.

  1. Gudang Otomatis

Gudang ini dioperasikan secara otomatis, atau dilakukan dengan teknologi robotika. Tahapan otomatis sampai pada pemakaian conveyor belt, ini biasanya digunakan untuk mengangkut barang sehingga meminimalkan kebutuhan SDM.

  1. Gudang dengan Pengaturan Iklim/Suhu (Climate Controlled Warehouse)

Gudang tipe ini dikhususkan untuk menyimpan barang yang produk nya membutuhkan suhu dingin seperti freezer. Gudang ini untuk produk yang membutuhkan kelembaban atau udara tertentu, untuk menjaga kualitas produknya, misalnya produk beku.

  1. Gudang Pusat Distribusi (Distribution Centre)

Beberapa gudang ada yang menyimpan produknya dengan jangka waktu yang sangat cepat. Gudang ini hanya berfungsi sebagai titik penerima berbagai pemasok dan segera akan dikirimkan ke berbagai pelanggan.10 Gudang berdasarkan karakteristik penyimpananItulah tadi beberapa tipe dan jenis gudang secara umum, lalu berdasarkan karakteristik penyimpanannya gudang dikategorikan dalam 10 tipe.

  1. Gudang Penyimpanan Bahan Baku

Gudang ini digunakan untuk menyimpan bahan baku yang digunakan untuk proses produksi. Dan sudah dipastikan gudang ini pasti berdekatan dengan tempat proses produksi. Digudang ini biasanya untuk menyimpan karet, biji besi, agregat untuk bahan baku material beton.

  1. Gudang Tempat Penyimpanan Barang Setengah Jadi

Proses manufaktur, ada beberapa bahan yang melalui beberapa proses produksi, ini menjadi produk setengah jadi. Dan masih melalui proses panjang, tentu saja ada beberapa proses dalam manufaktur, yang memerlukan bahan setengah jadi.

  1. Gudang Penyimpanan Bahan Hasil Produksi

Gudang ini digunakan untuk menyimpan barang hasil produksi, atau barang yang siap untuk didistribusikan kepada konsumen. Dan gudang ini digunakan untuk tempat penyimpan yang difungsikan sebagai buffer atau safety stock dari permintaan pasar.

  1. Gudang Sebagai Pusat Konsolidasi dan Transit

Gudang ini digunakan untuk menerima barang dari berbagai asal, lalu disitulah terjadi proses penggabungan untuk diteruskan pada konsumen. Atau dikirimkan untuk dilanjutkan proses produksi lainnya.

  1. Gudang Sebagai Pusat Transhipment

Gudang ini digunakan untuk menerima barang dalam jumlah yang cukup besar, ataupun dari berbagai supplier. Setelah itu di dalam gudang ini dilakukan proses pembagian barang dalam jumlah yang lebih kecil. selanjutnya dilakukan proses pengiriman barang ke beberapa lokasi tujuan.

  1. Gudang yang Berfungsi Sebagai Cross Docking

Salah satu gudang yang efisien dan bisa merespon dengan cepat dalam menangani perpindahan barang. Gudang ini digunakan untuk menyimpan beberapa produk dengan waktu yang sangat singkat, misalnya hari itu diterima dan hari itu juga dikirimkan. Biasanya digunakan untuk loading barang dari truk ke truk, tetapi memang implementasinya tidak mudah. Dalam proses ini ada beberapa persyaratan agar, proses cross docking bisa berjalan dengan lancar, misalnya setiap barang harus sudah diberikan label dan barang dalam kondisi siap kirim.

  1. Gudang Sebagai Pusat Sortir

Gudang ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang terjun dalam bentuk jasa, seperti pengiriman surat, dan parsel. Atau persewaan palet yang akan didistribusikan ke tempat-tempat lainnya. Dalam proses ini awalnya semua barang dikumpulkan di gudang tersebut untuk disortir. Setelah itu barang tersebut akan di proses sortir berdasarkan kode pos ataupun zona. Setelah itu barang dikumpulkan akan dikonsolidasikan dan dilakukan pengiriman berdasarkan area tersebut. Beberapa gudang pusat sortir ini sudah menggunakan otomasi untuk mempermudah proses sortirnya.

  1. Gudang Fulfillment

Gudang ini dibuat untuk mengelola pengiriman barang dengan jumlah atau volume yang sangat besar. Misalnya gudang yang dikelola oleh perusahaan e-commerce.

  1. Gudang yang Difungsikan untuk Proses Reverse Logistics

Manfaat gudang ini digunakan untuk menyimpan barang yang akan di retur atau defective. Proses yang ada di dalam gudang ini proses pengecekan kembali barang retur, defective, proses perbaikan atau mengambil beberapa barang yang rusak. Untuk digunakan lagi, atau dimusnahkan barang-barang tersebut.

  1. Gudang untuk Kepentingan Publik

Tidak hanya gudang yang dikomersilkan, namun ada juga gudang yang dikelola oleh Negara. Misalnya gudang bulog, gudang ini digunakan untuk menyimpan beras, milik tentara atau barang bantuan bencana. Barang yang disimpan dalam gudang tersebut misalnya, seragam, perlengkapan kantor, komputer. Yang intinya digunakan untuk menyimpan barang kepentingan public ini dikelola oleh Negara atau perusahaan pihak ketiga.Nah, itulah 10 Tipe dan jenis gudang berdasarkan karakteristik penyimpanan yang bisa kami sampaikan, semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk Anda dan bisa menambah pengetahuan Anda, terimakasih.


You Might Also Like