7 Tips Cara yang Efisien dan Optimal dalam Menawarkan Produk

7_tips_cara_yang_efisien_dan_optimal_dalam_menawarkan_produk

Bagi suatu perusahaan atau bidang bisnis, penjualan adalah hal utama yang menjadi kriteria keberhasilan usaha. Oleh karenanya, kemampuan menjual atau menawarkan produk menjadi keharusan yang wajib dipenuhi oleh pebisnis. Kemampuan menawarkan produk ini tidak hanya membutuhkan skill, tetapi juga harus disertai strategi. Tak heran jika kita bisa melihat ada produk yang sejenis tetapi punya metode promosi yang berbeda. Semua tak lain dilakukan sebagai bentuk kompetisi untuk menggaet perhatian calon pembeli.Lalu, bagaimana dengan bisnis yang Anda jalani saat ini? Apakah upaya yang Anda dan tim lakukan untuk menawarkan produk masih belum terlihat hasil optimalnya? Jika iya, mungkin Anda harus mencoba tujuh tips cara yang efektif dan optimal dalam menawarkan produk berikut :

  1. Memanfaatkan Teknologi

Era modern seperti sekarang merupakan peluang yang wajib dimanfaatkan oleh pelaku bisnis. Keberadaan teknologi yang begitu masif selayaknya bisa membantu kegiatan bisnis termasuk menawarkan produk. Sebut saja gawai dengan media sosial di dalamnya. Saat ini, pemasaran dengan media sosial sudah sangat lumrah dan digunakan hampir semua jenis bidang usaha. Bahkan perusahaan-perusahaan besar yang sudah memiliki ‘nama’ sekalipun, turut menggunakan sosial media untuk pemasaran.Banyak keuntungan yang  bisa didapat dari penggunaan teknologi seperti gawai dalam menawarkan produk. Harga yang terjangkau menjadi satu alasan utamanya. Bayangkan saja, jika dulu untuk beriklan di koran apalagi televisi harus mengeluarkan dana yang sangat besar. Tetapi sekarang, semua pengusaha bisa menggunakan gawainya untuk beriklan melalui media sosial, website, atau e-commerce. Biaya yang murah ini semakin menguntungkan karena tingkat visibilitasnya tinggi dan luas. Bahkan dengan perkembangan artificial intelligence, iklan produk bisa ditargetkan langsung ke konsumen potensial.

  1. Perkuat Keunggulan Produk

Ketika Anda hendak membeli produk dan tersedia dua merek berbeda, apa yang akan Anda lakukan sehingga bisa memilih salah satunya? Tentunya konsumen akan menggali keunggulan dari masing-masing merek. Ketika satu merek punya keunggulan dibanding merek lain, maka tentu konsumen akan memilih produk dari merek yang punya keunggulan tersebut.Hal di atas tentu sudah sangat dipahami oleh para pelaku bisnis. Tetapi pada prakteknya, banyak yang masih belum optimal dalam menampilkan keunggulan produknya. Sebagai contoh ada produk sabun mandi yang punya kandungan zat Y. Kandungan zat Y ini biasanya ada pada krim pelembab kulit, alias tidak dimiliki sabun merek lain. Artinya kandungan zat Y merupakan keunggulan bagi produk sabun mandi tersebut. Alih-alih hanya menyebutkan sabun memiliki kandungan zat Y dengan berbagai manfaatnya, ada baiknya penawaran juga dilakukan dengan menunjukkan perbandingan harga dibandingkan harus membeli sabun dan krim pelembab kulit. Inilah yang akan menjadi penguat keunggulan produk dan pasti akan dipertimbangkan oleh konsumen.

  1. Adakan Promo

Menawarkan produk yang memberikan promo tentu menjadi daya tarik bagi masyarakat. Hal ini juga biasanya digunakan oleh produk baru untuk menggaet pelanggan yang belum mengenal produknya. Penerapan promo seperti ini juga lumrah dipakai di dunia digital. Banyak produk media digital yang menyediakan layanan free trial atau uji coba selama beberapa hari. Hal ini dilakukan agar orang yang belum pernah tahu produk tersebut bisa mencobanya terlebih dahulu. Ketika produk memang berkualitas maka  sedikit atau banyak pasti ada konsumen yang akan berlangganan dengan menjadi member. Ada pula promo-promo lain seperti memberi diskon jika membeli paket atau berdasar masa berlangganan.

  1. Bangun Kedekatan dengan Calon Konsumen

Tak bisa dipungkiri bahwa konsumen akan lebih menyukai produk yang ditawarkan dengan pendekatan yang baik. Hal sederhana yang tak bisa ditawar adalah menjaga keramahan ketika melakukan komunikasi dengan calon konsumen. Buat upaya menawarkan produk menjadi hal yang nyaman untuk konsumen karena kerap kali konsumen kabur lantaran terasa terlalu didesak. Jika perlu gali informasi sebanyak mungkin tentang konsumen, lalu jadikan informasi itu untuk mendukung argumen bahwa konsumen membutuhkan produk tersebut. Namun perlu diingat bahwa upaya menggali informasi ini bukan untuk menginterogasi sehingga harus dilakukan secara baik.

  1. Kenali Produk dan Selera Konsumen

Sebelum menawarkan produk maka tentu Anda harus benar-benar memahami produk tersebut. Adakalanya calon konsumen menanyakan hal-hal yang tidak disangka sehingga harus diantisipasi dengan jawaban yang baik tetapi tetap jujur. Selain produk yang ditawarkan, Anda juga harus bisa menggali selera konsumen. Hal ini bisa didapat melalui banyak cara seperti survei, analisa pasar, atau informasi langsung. Kemudian, kaitan selera konsumen tersebut dengan produk yang ditawarkan. Pastikan bahwa produk memang layak dan sesuai dengan selera konsumen.

  1. Hindari Pemaksaan

Anda mungkin bisa menggaet pelanggan dengan cara memaksa, tetapi itu hanya akan membuat produk laku saat itu saja alias tidak sustainable. Menjadi lebih baik jika menawarkan produk dengan cara-cara alami atau tidak memaksa. Selain itu dibutuhkan pula kepekaan akan situasi dan ekspresi konsumen. Ketika Anda melihat konsumen menunjukkan ekspresi tidak nyaman, maka mulai untuk menunjukkan pendekatan persuasif.

  1. Perhatikan Pilihan Kata

Baik lisan maupun tulisan, pemilihan kata dalam menawarkan produk adalah hal penting. Semua informasi produk tentu disampaikan melalui kata sehingga harus dipastikan bahwa kata yang dipilih adalah yang tepat dan tidak membingungkan. Pilihan kata yang membingungkan bisa membuat konsumen ragu meskipun produk sebetulnya sangat unggul.  Oleh karena itu, sebelum menawarkan produk sebaiknya sudah disiapkan kata-kata yang akan disampaikan.Terkait dengan kata-kata, apabila kondisinya dilakukan secara lisan maka perlu pula diperhatikan intonasi suaranya. Intonasi yang ‘bernyawa’ dan ‘bersemangat’ tentu akan membuat konsumen lebih tertarik untuk mendengarkan. Penyampaian dengan intonasi baik juga akan membuat konsumen lebih terbuka untuk menyampaikan keinginan dan kebutuhannya.Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk menawarkan produk. Selain strategi menawarkan produk di atas, jangan lupakan pula dengan pengelolaan keuangannya. Pengelolaan keuangan yang baik akan menghasilkan keputusan bisnis yang baik pula. Oleh karenanya, penggunaan aplikasi akuntansi seperti yang disediakan oleh Ukirama bisa menjadi solusi untuk mengefektifkan kegiatan mengelola keuangan bisnis seperti membuat laporan keuangan.


You Might Also Like