banner iklan

Apa itu NIB? Pahami Juga Fungsi dan Cara Membuatnya

apa_itu_nib

Seperti sebuah SIM yang wajib dimiliki setiap pengendara motor, mobil dan truck, NIB pun seyogyanya juga dimiliki oleh setiap orang yang mendirikan usaha. NIB yang merupakan singkatan dari Nomor Induk Berusaha ini masih jarang diketahui oleh pelaku-pelaku usaha baru, padahal dengan memiliki NIB ini banyak sekali keuntungan yang bisa dirasakan oleh pengusaha. Jika diperhatikan dari pengertiannya yang merupakan nomor induk, itu berarti secara fungsi berbeda dari SIM, namun lebih cocok diibaratkan NIK dalam KTP kita. Setiap warga negara tentu memiliki nomor induk yang menyatakan keanggotaannya sebagai warga negara, maka NIB adalah nomor induk yang menyatakan keanggotannya sebagai pengusaha di Indonesia. Memiliki NIB berarti Anda sudah diakui oleh negara sebagai pengusaha yang dilindungi hukum. Dalam dinamika berusaha, akan ditemui banyak sekali hal-hal yang berhubungan dengan perizinan dan regulasi pemerintah. Mulai dari perizinan pendirian usaha, pengurusan pajak, kepabeanan bagi yang bergerak dalam eksport impor dan banyak lagi lainnya. Memiliki nomor induk berusaha (NIB) dapat memberikan kelancaran pada saat kita mengurus semua regulasi dan perizinan tersebut. NIB bisa kita peroleh dengan mendaftarkan usaha di OSS atau online single submission. Semuanya bisa dilakukan dengan online, termasuk semua persyaratan dan bebas biaya. Untuk lebih detailnya mengenai NIB ini berikut mari kita bahas satu per satu!  

Fungsi NIB untuk Badan Usaha

Pada pembahasan awal telah disinggung sekilas mengenai manfaat NIB yaitu dapat memperlancar beberapa proses perijinan. Hal inilah yang membuat NIB begitu penting dan menguntungkan untuk dimiliki setiap pengusaha. Ada beberapa klasifikasi pengusaha yang tidak diwajibkan untuk memiliki NIB yaitu perusahaan yang masih kecil atau baru merintis, seperti UMKM misalnya. Namun, UMKM yang sudah menengah dan berkembang disarankan juga memiliki NIB untuk melancarkan bisnis mereka. Beberapa perizinan yang dapat dipermudah, bahkan digantikan oleh kepemilikan NIB adalah TDP atau tanda daftar perusahaan, API yaitu Angka pengenal impor dan HAK atau hak akses kepabeanan. Ketiga perizinan tersebut sangat mempengaruhi usaha ekspor dan impor, oleh karenanya para pengusaha yang bergerak dalam bidang ekspor dan impor dengan negara lain, sangat disarankan untuk memiliki NIB. 

Persiapan Sebelum mendaftar NIB

Dengan segudang manfaatnya tersebut, sangat disayangkan jika pengusaha tidak memiliki nomor induk berusaha, ditambah lagi dengan proses pendaftarannya yang mudah dan semua dapat diselesaikan secara online. Namun, sebaiknya kita persiapkan dulu persyaratannya agar pendaftaran dapat berjalan lancar. Persyaratan yang perlu disiapkan seperti NIK dan NPWP pendiri dan perusahaan. Tidak hanya dua hal tersebut, pastikan juga beberapa hal di bawah ini sudah lengkap. 

  1. Memastikan laporan pajak sesuai 

Dalam formulir online mendaftar NIB, terdapat lampiran bukti NPWP berserta keterangan pelunasan pajak. Beberapa kasus pendaftaran NIB gagal atau bermasalah karena laporan pajaknya masih belum lengkap dan rapi. Metode ini merupakan salah satu cara dirjen pajak untuk menertibkan pembayaran pajak wajib pajak. Jadi, sebelum mendaftar ke OSS untuk membuat nomor induk berusaha, sebaiknya perusahaan melengkapi lebih dahulu kerapian pembayaran pajaknya lengkap beserta buktinya. Kemudian persyaratan pajak ini akan divalidasi olej KSWP (Konfirmasi Status Wajib Pajak). Nomor pajak wajib pajak yang didaftarkan haruslah sama dengan bank dana yang dimiliki oleh system dirjen pajak. Ketika semuanya sudah sama, maka status pajak terkonfirmasi dan pendaftaran NIB dapat dilanjutkan prosesnya.  

  1. Memiliki izin lokasi dan IMB 

Selain pajak yang banyak menjadi kendala dalam pendaftaran NIB, kepemilikan surat izin mendirikan bangunan atau IMB juga memiliki pengaruh yang signifikan untuk meloloskan pendaftaran NIB. Banyak yang gagal memperoleh NIB karena lokasi usahanya masih tidak jelas. Oleh karenanya, untuk pendaftaran NIB sebaiknya telah mengantongi IMB yang dapat menjelaskan dan memvalidasi lokasi usaha kita berada di mana. 

  1. Memiliki amdal dan pengelolaan lingkungan yang baik dalam operasional usaha

Saat ini pemerintah menaruh perhatian besar kepada pelestarian lingkungan, terutama dengan meningkatnya isu kerusakan lingkungan di Indonesia. Beberapa bidang usaha dapat menyebabkan kerusakan lingkungan jika tidak ada pengelolaan limbah yang tepat dan pengawasan ketat dalam opersional bisnisnya. Oleh karena itu, syarat amdal dan pengaruh pada lingkungan ini menjadi syarat dalam pengurusan NIB. 

Cara membuat NIB

Setelah semua persyaratan yang dibutuhkan sudah lengkap, mendaftar NIB menjadi lebih lancar. Cara mendaftarnya pun mudah sekali. Kita dapat melakukan pendaftarannya pada situs milik OSS yang telah legal dan diakui di Indonesia. Berikut ini adalah beberapa tahapan mudah untuk membuat nomor induk berusaha. 

  1. Memiliki NIK dan NPWP pribadi beserta perusahaan 

Syarat pertama yang butuh kita lengkapi adalah memiliki NIK yang aktif dan NPWP. Dalam hal ini NPWP yang dibutuhkan tidak hanya NPWP pribadi pendiri perusahaan saja, tapi juga NPWP perusahaan (untuk perusahaan yang telah memenuhui persyaratan wajib pajak). Jika belum memiliki NPWP, maka sebaiknya dibuat dulu. Caranya pun dapat dilakukan online ke website dirjen pajak secara gratis. Bahkan peraturan yang terbaru saat ini nomor NPWP akan disamakan dengan nomor NIK agar administrasi perpajakan lebih rapi dan mudah dikontrol. 

  1. Membuat akun OSS

Setelah memiliki NPWP dan NIK dimana semua datanya sudah sinkron, tidak ada perbedaan, maka kita bisa memulai pendaftaran. Langkah pertama adalah membuat akun lebih dulu di website OSS. Cara membuat akun juga mudah, mengikuti petunjuk yang tertera dengan mengisi nama, dan beberapa identitas diri. Untuk identitas awal masuk menggunakan email dan password baru. Langkah berikutnya adalah mengisi data diri dan perusahaan yang akan dibahas pada nomor tiga.  

  1. Mengisi formular dalam pendaftaran di OSS 

Data-data berikutnya yang perlu kita isikan banyak melingkupi seputar keadaan perusahaan, seperti jumlah karyawan, keadaan bisnis, prediksi ke depan dan beberapa surat-surat kelengkapan izin usaha seperti yang telah dibahas sebelumnya. Setelah semua data sudah diupload, kita dapat mengumpulkan dan mendaftarkan perusahaan untuk mendapatkan nomor induk berusaha. Selanjutnya NIB ini bisa kita unduh pada akun di OSS tersebut. Demikianlah sekilas uraian mengenai NIB, semoga dapat menambah wawasan kita dan memperlancar bisnis yang sedang dijalankan. 


You Might Also Like