Seorang akuntan pasti akrab dengan jurnal keuangan. Jurnal merupakan siklus akuntansi dalam perusahaan dagang yang mencatat transaksi-transaksi keuangan. Salah satu tahapan dalam pembuatan jurnal perusahaan tersebut ialah membuat rekapitulasi jurnal.
Rekapitulasi jurnal merupakan keseluruhan saldo akun yang ada pada jurnal khusus yang terhitung satu periode. Rekapitulasi ini dibuat untuk mengetahui ada tidaknya keseimbangan antara debet dengan kredit di jurnal yang sudah disusun. Apabila keseimbangan tercapai yaitu saldo debet dan saldo kredit sama, maka jurnal yang disusun dipastikan benar sehingga bisa diposting ke buku besar. Akan tetapi apabila terjadi ketidakseimbangan yaitu ada beda antara saldo debet dengan kredit, maka pertanda ada kesalahan di jurnal yang telah disusun sehingga perlu dilakukan koreksi hingga keseimbangan tercapai.
Pembuatan rekapitulasi jurnal sendiri di dalam perusahaan memang bisa dilakukan untuk dua jenis jurnal, yaitu jurnal umum dan jurnal khusus. Meskipun begitu, dalam prakteknya proses rekapitulasi lebih lumrah dilakukan untuk jurnal khusus. Jurnal-jurnal yang dimaksud adalah sebagai berikut.
Jurnal Pembelian, yang mencatat semua transaksi pembelian secara kredit, baik barang atau jasa.
Jurnal Penjualan, yang mencatat semua transaksi penjualan secara kredit.
Jurnal Pengeluaran Kas, yang mencatat semua transaksi pembayaran atau pengeluaran uang kas, seperti membayar upah, membayar utang, dan sebagainya.
Jurnal Penerimaan Kas, yang mencatat semua transaksi penerimaan uang sehingga kas bertambah, seperti penjualan tunai, pendapatan bunga, dan sebagainya.
Jurnal Memorial, yaitu mencatat transaksi yang tidak bisa dimasukkan ke jurnal khusus, contohnya ialah retur penjualan, retur pembelian, dan sebagainya.
Lantas seperti apa cara membuat rekapitulasi jurnal? Pembuatan rekapitulasi jurnal sebenarnya cukup sederhana. Anda bisa membuat tabel yang berisi informasi kode akun, nama akun, debit, kredit, dan jumlah total di bagian baris terakhir. Agar lebih memahami proses rekapitulasi jurnal ini, berikut adalah langkah-langkah pembuatannya.
Persiapkan Jurnal
Hal pertama yang harus dilakukan untuk membuat rekapitulasi jurnal tentu saja adalah menyiapkan jurnal yang ingin direkap, baik itu jurnal umum atau jurnal khusus. Agar tidak membingungkan, lakukan pengelompokkan jurnal sesuai jenisnya. Proses rekapitulasi juga harus dilakukan sesuai jenis per jenis jurnalnya.
Membuat Tabel
Langkah kedua untuk melakukan rekapitulasi jurnal yaitu membuat tabel sesuai format dan urutan transaksinya, mulai dari nomor akun di bagian teratas.
Mencatat Nomor Akun dan Besar Transaksinya
Setelah tabel dibuat dengan format yang berurutan, selanjutnya adalah mencatat nomor akun serta besaran transaksinya. Kemudian total atau jumlahkan besar transaksi tersebut di akhir tabel.
Memastikan Keseimbangan
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, rekapitulasi dibuat untuk memastikan keseimbangan saldo tercapai. Hal ini artinya dalam membuat rekapitulasi jurnal harus diakhiri dengan memastikan bahwa saldo total kredit bernilai sama dengan saldo total debit atau disebut seimbang (balance). Jika terjadi perbedaan nilai, maka Anda harus mengulang proses rekapitulasi.
Agar lebih memahami pembuatan rekapitulasi jurnal, berikut adalah contoh penyusunan menggunakan tabel.
Contoh Rekapitulasi Jurnal
Jurnal Penjualan
Rekapitulasi Jurnal Penjualan
Jurnal Pembelian
Rekapitulasi Jurnal Pembelian
Jurnal Penerimaan Kas
Rekapitulasi Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal Pengeluaran Kas
Rekapitulasi Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal Memorial (Jurnal Umum)
Rekapitulasi Jurnal Memorial
Manfaat Rekapitulasi Jurnal
Melakukan rekapitulasi jurnal perlu dilakukan akuntan tak lain untuk mempermudah proses posting jurnal ke dalam buku besar di waktu tertentu, terutama saat akhir bulan. Dalam rekapitulasi jurnal yang dibuat inilah akan diketahui keseimbangan saldo kredit dan debit.
Rekapitulasi jurnal juga sebagai alat pengenal transaksi keuangan perusahaan. Penggolongan transaksi berdasarkan jenisnya juga akan mempermudah pencatatan untuk kemudian diposting ke buku besar. Penggunaan aplikasi atau software akuntansi dalam rekapitulasi jurnal ini juga menjadi keniscayaan untuk mengefektifkan kerja.