Definisi dan Sejarah ERP Indonesia

definisi_dan_sejarah_erp_di_indonesia

Menjalankan bisnis yang baik artinya harus mampu mengelola semua sumber daya yang dimiliki. Pengelolaan ini juga sangat erat kaitannya dengan mengatur rencana akan pemanfaatan sumber daya tersebut. Lebih dari itu, pengelolaan bisnis juga berkaitan dengan kontrol berbagai aktivitas yang berlangsung di dalamnya. Bahkan setiap aktivitas selayaknya saling terintegrasi sehingga efektivitas dan efisiensi bisa tercapai.Berkaitan dengan hal-hal yang sudah dipaparkan di atas, dalam perusahaan dikenal istilah Enterprise Resource Planning (ERP). Sistem ini umumnya dikenal bagi perusahaan manufaktur atau jasa. Namun, apa sebenarnya ERP ini? Bagaimana pula sejarahnya di Indonesia?

Definisi ERP

ERP (Enterprise Resource Planning) jika diartikan ke bahasa Indonesia berarti ‘Perencanaan Sumber Daya Perusahaan’. Seperti namanya, ERP ini sangat berkaitan dengan sistem teknologi perusahaan untuk merencanakan dan mengelola sumber daya yang mereka miliki. ERP sendiri merupakan salah satu sistem informasi bagi perusahaan manufaktur atau jasa untuk mengintegrasikan dan mengotomatisasikan proses bisnisnya. Proses yang dimaksud berhubungan dengan aspek produksi, operasi, ataupun distribusi.Aspek perencanaan memang menjadi kunci dalam sistem ERP. Perencanaan sendiri akan sangat berpengaruh pada kinerja perusahaan untuk mencapai efisiensi kerja hingga pelayanan prima kepada konsumen. Tujuan utama yang diharapkan pada akhirnya adalah untuk meraih keuntungan yang lebih besar.Sebagai sebuah sistem, ERP bisa dikatakan sebagai bagian dari infrastruktur perusahaan. Keberadaannya sangat mendukung fungsi bisnis serta berdampak langsung dalam peningkatan produktivitas. Di era sekarang, pengaplikasian ERP menunjukkan peningkatan daya saing perusahaan. Pada prinsipnya, sistem ERP diproyeksikan untuk mengoptimalkan aktivitas perusahaan sekaligus mengurangi biaya operasional yang tidak efisien, seperti inventory dan kesalahan teknis.

Sistem Teknologi ERP di Perusahaan

Jadi, sistem teknologi apa yang dimaksud dalam ERP ini? Pada dasarnya, ERP saat ini berkaitan dengan hardware dan software untuk mengintegrasikan data informasi pada setiap divisi di perusahaan. Data-data yang dimiliki berkaitan dengan laporan keuangan, laporan penjualan, laporan produksi, hingga inventarisasi. Data-data yang akurat dan ontime yang dihasilkan sistem ERP ini akan sangat membantu dalam menentukan keputusan dan strategi bisnis. Apalagi bagi perusahaan yang memiliki proses bisnis yang luas, maka database dan reporting tools yang rapi akan memudahkan proses pelacakan.Penggunaan software ERP di perusahaan sendiri ada banyak bagiannya. Berikut adalah beberapa contoh sistem ERP yang dipakai tersebut :

  1. Purchasing

Dalam sistem software ERP terdapat modul pembelian untuk mempercepat proses pembelian bahan baku dan peralatan. Sistem inilah yang mengotomatiskan proses identifikasi calon pemasok, negosiasi, harga, pembelian, dan penagihan.

  1. Sales Order Process

Melalui modul penjualan dalam sistem software ERP, perusahaan bisa mengimplementasikan fungsi penempatan pesanan, penjadwalan pesanan, pengiriman, hingga faktur.

  1. Production Planning

Modul yang juga tersedia di sistem software ERP adalah produksi. Modul produksi ini berperan dalam merencanakan dan memaksimalkan kapasitas produksi, komponen, suku cadang, dan termasuk sumber daya yang ada. Semua hal tersebut bisa dilakukan lantaran di dalam modul produksi software ERP terdapat data historis produksi hingga perkiraan penjualannya.

  1. Financial Accounting

Akuntansi juga menjadi bagian paling terbantu dari adanya software ERP. Modul akuntansi yang disediakan dianggap sebagai inti dari semua sistem yang ada di software ERP. Modul akuntansi ini menyimpan semua data keuangan dari berbagai divisi fungsional sehingga bisa menghasilkan laporan keuangan dengan akurat dan mudah.

  1. Human Resources

Software ERP juga tentu menyediakan modul untuk Human Resources. Modul ini membantu mengelola sumber daya manusia atau karyawan yang dimiliki perusahaan. Modul ini juga secara berkala mengecek database karyawan, baik informasi kontak, daftar hadir, hingga detail gaji dan evaluasi kerjanya.Jika dilihat dari berbagai modul yang disediakan, tak salah jika ERP dianggap sebagai back office perusahaan.

Sejarah ERP di Indonesia 

Dalam sejarahnya, ERP merupakan pengembangan dari sistem MRP II (Manufacturing Resources Planning II) yang juga merupakan pengembangan dari MRP generasi pertama. Teknologi ERP dipercaya sudah dikonsepkan tahun 1960-an, tetapi belum disebut sebagai ERP. Konsep ini hadir lantaran kebutuhan perusahaan untuk meningkatkan daya saingnya beriring dengan pemaksimalan sumber daya. Konsep inilah yang dimanfaatkan oleh banyak perusahaan besar untuk mengelola bisnisnya. Istilah ERP kemudian diperkenalkan tahun 1990 oleh Gartner Group. Saat itu, sistem ERP sudah memiliki banyak fungsi mulai dari pengelolaan inventarisasi, operasional, keuangan, pemasaran, sumber daya manusia, dan manajemen proyek.Di Indonesia sendiri, sejarah ERP erat kaitannya dengan PT. Astra International. Saat tahun 1990-an, PT. Astra menggunakan sistem ERP dengan menggunakan SAP sebagai vendor yang memiliki target pasar ERP terbesar di dunia. Sejak saat itulah, sistem ERP di Indonesia berkembang dengan pesat seiring dengan semakin berkembangnya perangkat teknologi.Selanjutnya pada tahun 2000-an, implementasi sistem ERP yang digunakan adalah Stable Operation. Layer utama yang dipakai ialah SAP R3 dan layer kedua ialah SAP Small Business dan New Business Line Microsoft Axapta. Hanya dalam 5 tahun, sistem ERP di Indonesia mengalami perubahan pesat di banyak hal. Tahun 2005, mulai terlihat berbagai kekurangan dari sistem sebelumnya sehingga mulai dibentuk security firm, audit firm, dan konsultan upgrading.Jika berbicara tentang perkembangan ERP Indonesia yang modern, maka 2010 menjadi titik awalnya. Periode ini sudah mengadopsi teknologi teranyar dan stabil. Beriring waktu, kemajuan teknologi akhirnya menjadikan software sistem ERP jauh lebih baik. Kemudahan dalam penggunaan, otomatisasi sistem kerja, dan hasil yang efektif sudah cukup mampu dicapai.

Pentingnya ERP bagi Perusahaan 

Sistem ERP dewasa kini bisa dikatakan sangat penting diterapkan di perusahaan. Pemaksimalan kinerja operasional bisa tercapai karena sudah menggunakan sistem yang otomatis. Bahkan tidak hanya bagi perusahaan besar, sistem ERP sudah sangat adaptif bagi perusahaan kecil termasuk UMKM. Jika diuraikan lebih jauh, maka berikut adalah beberapa keuntungan dari penggunaan ERP bagi perusahaan yang dimaksud.

  • Membantu melancarkan aktivitas bisnis perusahaan.
  • Mengurangi biaya-biaya operasional.
  • Keputusan dan strategis bisnis bisa diambil secara tepat karena ERP bersifat terintegrasi dengan semua data.
  • Meningkatkan etos kerja karyawan karena proses kerjanya sudah disusun sesuai standar perusahaan.
  • Meningkatkan daya saing perusahaan.
  • Memaksimalkan jumlah penjualan melalui modul arus keluar masuk barang.

Beruntung, saat ini sudah ada banyak penyedia software ERP. Salah satu penyedia software ERP terbaik tersebut adalah dari Ukirama. Dapatkan demo aplikasi gratis Ukirama dengan mengisi form yang ada pada website Ukirama https://ukirama.com/get-demo .


You Might Also Like