Terdiri dari tiga elemen (enterprise, resource dan planning), ERP menjadi sistem yang dibutuhkan oleh para pebisnis kekinian. Bagaimana tidak, ERP adalah sistem terintegerasi yang bertujuan merangkum proses bisnis menjadi satu kolaborasi efektif serta efisien.
Namun konsep ERP takkan bisa berjalan dengan baik jika tak didukung dengan software maupun hardware yang memadai. Semua komponen ini mampu mendukung pengolahan data perusahaan menjadi lebih mudah.
Sistem ERP juga merupakan paket software yang didesain pada lingkungan client-server. Paket ini memproses seluruh data transaksi perusahaan dan menggunakan database skala enterprise untuk penyimpanan data.
Biasanya, ERP juga dipadukan dengan teknologi cloud computing untuk mempermudah user melakukan penginputan. Teknologi Cloud ERP biasanya bisa digunakan dengan mudah karena menggunakan web browser. Selama terkoneksi internet, pengguna bisa menggunakannya kapan saja.
Di zaman yang serba cepat karena adanya era internet ini, cloud ERP tentu saja memudahkan semua pebisnis karena database di perusahaan bisa diakses pada server yang udah tersimpan dalam cloud. Selama Anda memiliki gadget yang bisa mengakses internet, Anda akan menemukan apa yang Anda cari terkait bisnis Anda di Cloud ERP.
Dulunya, ERP belum mengguakan internet atau masih menggunakan server lokal. Pengguna hanya bisa menggunakan software pada jaringan lokal yang artinya Anda hanya bisa mengaksesnya pada lokasi tertentu.
Dengan kondisi yang demikian, perusahaan akan menanggung banyak beban dari pemeliharaan hardware, listrik, pegawai IT serta pemeliharaan server.
Tentu saja penggunaan teknologi cloud dibutuhkan seiring dengan kebutuhan perusahaan yang semakin berkembang. Para pekerja bahkan dengan mudah bisa bekerja secara remote tanpa harus datang ke kantor.
Perusahaan yang memiliki kantor cabang juga akan diuntungkan dengan adanya sistem ini. Mereka tak perlu lagi membeli server yang harus ada di masing-masing cabang karena internet bisa menjadi memudahkan akses dari jarak jauh. Tarif internet yang murah saat ini pun membuat beban perusahaan tidak terlalu berat.
Bagaimana mengimplementasikan cloud ERP? Anda biasanya harus membayar service yang sesuai dengan kebutuhan. Penyedia jasa kemudian memberikan training agar proses penggunaan cloud ERP menjadi lebih efektif.
Lalu bagaimana keuntungannya untuk perusahaan distribusi?
Perusahaan distribusi adalahan perusahaan perantara yang menyalurkan produk dari pabrikan ke pengecer. Dalam prosesnya, perusahaan ini akan berkenaan dengan supplier dan kepada para pelanggannya yang merupakan pengecer.
Tentu data yang ada dalam perusahaan distribusi akan sangat banyak karena operasi perusahaan yang cukup padat. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah sistem yang didukung oleh teknologi mutakhir agar kegiatan perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien.
- Efisien
Bagaimana tidak, perusahaan tak perlu membayar semua pemelihaharaan hardware, biaya listrik yang besar, pegawai IT, serta pemeliharaan server di kantor. Tarif internet yang saat ini ada pun sudah sangat terjangkau oleh para perusahaan distributor. Pakar IT juga mengungkapkan bahwa sistem ini mengurangi biaya TI karena tak perlu membeli server.
- Cepat
Anda juga tak perlu membuang waktu datang ke lokasi server lokal untuk mengakses ERP. Jika Anda memiliki perangkat yang bisa terhubung ke internet, maka Anda bisa mengaksesnya di mana saja dan kapan saja.
- Mudah
Kemudahan bisa didapat para pengguna cloud ERP. Bagaimana tidak, seluruh kegiatan proses bisnis bisa ada di tangan Anda. Kemampuan menyimpan juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan sistem dan mengirim banyak data bisa dilakukan dengan mudah.
- Lebih aman
Anda tak perlu khawatir karena tempat penyimpanan cloud lebih aman.
Jika Anda berminat untuk mentransformasikan sistem ERP Anda pada cloud computing, maka yang harus Anda lakukan adalah:
Perencanaan: rencanakan untuk memilih partner pengembang, timeline dari project ERP, dan dirikanlah tim khusus untuk menentukan persyaratan, memetakan proses bisnis dan menimbang prioritas perusahaan. Jangan lupa libatkan orang keuangan untuk mengelola aspek penting dalam mengkonfigurasi cloud ERP.
Desain Cloud ERP: Pilih vendor yang berpengalaman sehingga bisa menciptakan desain ERP cloud yang tepat untuk kebutuhan perusahaan Anda.
Konversi data: Data yang ada pada sistem akunting lama, yang ada pada kertas ataupun spreadsheet harus disiapkan untuk dikonversi.
Intergrasi ERP Cloud: Perusahaan mungkin punya dua sistem, cloud dan on premise yang menangani proses pelayanan pelanggan. Sistem procurement yang perlu digabungkan dengan invoice vendor juga biasanya tersedia sebagai akun pembayaran. Jika ini digabungkan, maka bisa menghubungkan Anda pada pelanggan, supplier, atau rekan lainnya.
Adopsi Pengguna dan Pelatihan: Pelatihan biasanya akan diterima pengguna agar semua sistem bisa dimanfaatkan dengan baik. Jika sudah demikian, proses pengambilan keputusan bisa dilakukan dengan cepat. Pelatihan juga berguna untuk bagian yang tugasnya lebih rumit sekalipun.
Namun saat ini, Anda tidak perlu lagi bingung memilih dan merancang sistem cloud ERP untuk perusahaan anda. Ukirama ERP menyediakan sistem ERP berbasis cloud yang sudah dapat langsung diadaptasi di perusahaan anda. Sistem ini cocok untuk bisnis distribusi barang (distributor), retail, simple manufacturing, kontraktor, dan reparasi. Meski demikian, tak menutup kemungkinan dapat digunakan pada bidang lainnya. Ukirama ERP ini mampu mencatat, menganalisa dan mengatur keuangan dan akuntansi bisnis anda dengan berbagai fitur dan layanan yang ditawarkan. Beberapa fitur keren dari Ukirama ERP adalah manajemen stok termasuk proses stock opname, pembelian, penjualan, pengelolaan SDM, manufaktur, reparasi hingga sistem akuntansi. Tidak hanya itu, Ukirama ERP juga menampilkan laporan secara terperinci dan terintegrasi termasuk di dalamnya laporan keuangan perusahaan. Untuk informasi lebih jelas mengenai Ukirama ERP dapat dilihat di sini .
Demikian apa yang bisa dimanfaatkan dari Cloud ERP untuk perusahaan distribusi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk bisnis Anda.
Tanya Expert Kami
