Mengenal Apa Itu Customer dan Perannya dalam Perusahaan

mengenal_apa_itu_customer_dan_perannya_dalam_perusahaan

Dalam dunia bisnis, istilah customer pasti bukan hal yang asing. Customer juba memiliki peranan vital dalam bisnis. Sebab, tanpa customer perusahaan atau bisnis pasti gulung tikar.Peran customer bukan sekadar konsumen tetapi juga bisa menjadi aset perusahaan. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan lengkap mengenai customer:

Definisi customer

Customer adalah individu atau kelompok yang membeli produk berupa barang atau jasa untuk dikonsumsi sendiri. Ketika membeli sebuah produk, customer melakukan berbagai pertimbangan seperti kualitas, harga, pelayanan, dan sejenisnya. Customer juga bisa mempengaruhi produsen agar menciptakan produk sesuai keinginan mereka. Dengan begitu, customer juga berperan besar terhadap performa produsen. Customer juga bisa berperan sebagai aset perusahaan karena memberikan keuntungan.Customer juga harus selalu ada karena tanpa customer produk yang dihasilkan produsen tidak akan bisa terjual.  Karena itu pula, banyak perusahaan yang mengkategorikan customer sebagai aset berharga.

Jenis-jenis customer

Dalam dunia bisnis, customer terbagi menjadi beberapa jenis berikut:

  1. Internal Customer

Internal customer adalah customer yang berasal dari dalam perusahaan dan berpengaruh besar pada operasional perusahaan. Contoh internal customer antara lain karyawan marketing, HRD, karyawan delivery, dan sejenisnya.

  1. Eksternal Customer

Eksternal customer adalah customer yang berasal dari luar perusahaan yang biasa membeli produk barang atau jasa. Saat membeli sebuah produk, eksternal customer akan mempertimbangkan beberapa poin seperti kualitas, harga, kesesuaian, proses pengiriman, dan sejenisnya. 

  1. Pelanggan Antara

Pelanggan antara adalah Customer yang berperan sebagai distributor pembeli barang untuk dijual kembali. Contoh pelanggan antara adalah reseller yang menjual kembali barang yang dibelinya.

Karakteristik customer

Setiap customer juga memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Berikut berbagai karakteristik customer:

  1. Cheap Customer

Cheap customer adalah customer yang mencari produk murah. Biasanya, customer jenis ini membeli barang untuk berhemat. Karena itu  cheap customer biasanya selalu menanyakan diskon  atau potongan harga. Untuk menghadapi cheap customer, Anda bisa menjual produk melalui promo yang menarik.

  1. Difficult Customer

Difficult customer adalah customer yang selalu memiliki sudut pandang negatif pada produk yang dijual karena pernah memiliki pengalaman buruk terhadap produk sejenis. Difficult customer juga sering membanding-bandingkan suatu produk dengan yang lain. Untuk menghadapi difficult customer, Anda harus menyiapkan kesabaran ekstra dan skill komunikasi yang baik agar tidak membuat mereka tersinggung. 

  1. Sophisticated Customer

Sophisticated Customer adalah customer yang punya tingkat kecerdasan tinggi terkait suatu produk. Sophisticated customer biasanya telah melakukan riset sebelum membeli produk. Mereka juga memiliki banyak referensi tentang produk yang akan dibelinya.  dan memiliki banyak referensi tentang produk Anda. Customer dengan karakter ini hanya sulit diatasi saat awal saja. Jika sudah percaya dengan produk Anda, mereka bisa sangat loyal. Untuk menangani sophisticated customer, Anda harus memperkaya pengetahuan mengenai produk yang dijual. 

  1. Affluent Customer

Affluent Customer adalah customer yang tidak terlalu peduli dengan harga produk. Customer  karakter ini biasanya bersedia membeli produk tanpa melihat harga asalkan produk tersebut benar-benar berkualitas. Customer dengan karakter ini perlu diperlakukan khusus agar, mereka tetap setiap membeli produk Anda.

  1. Customer Pemarah

Customer pemarah adalah customer dengan ciri khas tempramental tinggi dan emosi yang labil. Untuk menghadapinya, Anda harus tenang dan sabar serta tidak mudah tersinggung dengan semua perkataannya. Anda juga harus mampu menghadapi amarahnya dengan cara ramah.

  1. Customer Pendiam

Customer pendiam adalah customer yang lebih banyak melihat-lihat produk daripada bertanya atau membicarakannya. Untuk menghadapi customer dengan karakter ini, Anda bisa mencoba akrab dengannya, mengajaknya bicara terlebih dahulu dan membuatnya nyaman dengan layanan Anda. 

  1. Customer Tidak Sabaran

Customer tidak sabaran selalu mengutamakan kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan. Karakter customer ini juga sering meminta banyak produk dalam waktu yang singkat tanpa mau menunggu.Cara menghadapinya hampir sama dengan customer pemarah, yaitu menyiapkan kesabaran ekstra. 

Cara menarik customer

Semua pelaku bisnis saling bersaing untuk menarik customer, baik dengan mengiklankan produk mereka secara agresif, dengan menurunkan harga, mengembangkan produk dan pengalaman unik yang disukai pelanggan. Berikut cara yang bisa Anda lakukan untuk menarik customer:

  1. Analisis tipe customer ideal

Anda bisa lebih mudah mencari customer jika Anda tahu tipe customer seperti apa yang ingin Anda cari. Jadi, Anda harus memiliki gambaran yang jelas tipe customer yang Anda targetkan.Untuk mencari tipe klien yang Anda tuju, sebaiknya Anda berfokus pada satu jenis customer terlebih dahulu dan sesuaikan tipe customer yang Anda targetkan dengan produk yang Anda hasilkan.

  1. Identifikasi kebiasaan customer

Setelah mengetahui target customer yang Anda inginkan, Anda harus mengetahui seperti apa kebiasaan pelanggan yang Anda targetkan.Jika customer yang Anda inginkan terbiasa menghabiskan waktu di media sosial, Anda bisa memasarkan produk Anda lewat media sosial. Sebaliknya, jika target customer Anda adalah orang tua yang terbiasa menghabiskan waktu dengan membaca koran, Anda bisa memasang iklan di koran.

  1. Kenali bisnis Anda luar dalam

Memahami bisnis Anda secara menyeluruh dan memiliki pengetahuan yang kuat tentang produk atau layanan Anda sangat penting untuk menarik customer.Jika Anda memahami dengan baik produk atau bisnis yang Anda jalani, Anda bisa lebih mudah menemukan cara-cara kreatif dalam memasarkan produk.

  1. Bangun kemitraan

Membangun kemitraan akan memberikan Anda  kesempatan luas dalam membangun bisnis. Misalnya, jika Anda memiliki perusahaan yang berspesialisasi dalam SEO, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan bisnis yang membuat situs web. Memelihara hubungan, baik dengan pemilik bisnis lain atau pelanggan, membantu Anda menciptakan basis customer.

  1. Buat iklan yang menarik

Iklan yang menarik dan unik akan membuat orang penasaran dengan produk Anda. Iklan yang menarik juga, produk Anda lebih diingat orang. Dengan begitu, Anda punya kesempatan besar untuk menjaring customer. 

  1. Tingkatkan kualitas dan inovasi

Agar orang bersedia kembali membeli produk, Anda perlu terus meningkatkan  kualitas dan inovasi agar mereka tidak bosan dan kecewa. Anda bisa mencoba mendengarkan kritik dan saran mereka lalu melakukan perbaikan abar produk yang Anda hasilkan selalu memuaskan.Itulah penjelasan lengkap mengenai customer dan cara untuk menarik customer. Bagaimanapun juga, kehadiran customer sangat menentukan kelangsungan bisnis Anda. Karena itu, Anda perlu melakukan cara-cara kreatif agar orang tertarik membeli dan menjadi customer Anda.


You Might Also Like