Mengenal Software ERP On Cloud Dengan Software ERP On Premise

mengenal_software_erp_on_cloud_dengan_software_erp_on_premise.png

Apa itu software ERP? ERP merupakan akronim dari Enterprise Resource Planning. Perangkat lunak ini digunakan untuk mengelola serta mengintegrasikan berbagai macam aktivitas operasional di dalam sebuah bisnis. Dulu, ERP merupakan sistem yang lebih digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Akan tetapi, sekarang sistem ini sudah terkenal di kalangan bisnis UKM.

Mengenal Software ERP

ERP merupakan sebuah paket software atau perangkat lunak yang digunakan di dalam mengelola aktivitas bisnis harian. Beberapa aktivitas yang menggunakan ERP antara lain pengadaan, pengelolaan keuangan, produksi, SDM, proyek, dan lain sebagainya. Sistem ini digunakan dalam memfasilitasi sebuah bisnis secara real-time serta akurat. Dengan begitu, Anda bisa menetapkan sebuah keputusan bisnis secara tepat berdasarkan data atau informasi yang Anda dapatkan.ERP akan memberikan Anda informasi secara akurat berdasarkan berbagai sumber. Dengan begitu, sistem ini akan mencegah Anda agar terhindar dari duplikasi data dengan cara memberikan integritas data.

Jenis-jenis ERP

Terdapat tiga jenis ERP yang saat ini telah banyak diterapkan oleh perusahaan. Ketiga jenis ERP tersebut antara lain: on cloud, on premise (konvensional), serta hybrid. 

  • ERP on Cloud

ERP yang berjenis on cloud tidak menuntut perusahaan agar mempunyai infrastruktur yang digunakan dalam menyimpan data. Hal ini karena semuanya sudah tersimpan secara cloud. Tentunya ketika perusahaan menerapkan ERP on cloud, maka perusahaan tersebut tidak harus mengeluarkan biaya mahal, waktu yang lama, serta tidak membutuhkan tenaga yang banyak untuk mengelola data atau informasi tersebut. Jenis ERP biasanya digunakan oleh perusahaan kecil dan menengah.

  • ERP on Premise

Kebalikan dari on cloud, ERP on premise mengharuskan perusahaan tersebut agar mempunyai infrastruktur yang digunakan dalam menyimpan data perusahaan. Biasanya perusahaan yang menggunakan jenis ERP ini adalah perusahaan berskala besar.

  • ERP Hybrid

Jenis ERP ini memungkinkan sebuah perusahaan bisa menjalankan software langsung di bawah kendali atau kontrol mereka sendiri. Perusahaan tersebut akan memanfaatkan server yang sekaligus menyimpan sebagian data di cloud.

Perbandingan Antara ERP on Cloud dengan Software ERP on Premise

Ketika Anda mempunyai sebuah sistem perencanaan terkait sumber daya perusahaan atau ERP, terdapat salah satu faktor yang menjadi kunci utama apakah Anda menggunakan sistem tersebut bersama dengan sistem on premise atau on cloud. Untuk sistem ERP yang berbasis on cloud memang lebih umum jika dibandingkan dengan on premise.Akan tetapi, kemungkinan masih ada perusahaan yang masih menerapkan ERP berbasis on premise di dalam kegiatan bisnisnya. Di bawah ini kami akan menjelaskan kepada Anda tentang apa saja yang menjadi pembeda antara sistem ERP on cloud dengan sistem ERP on premise :

  1. Penerapan ERP on Cloud dan on Premise

Perbedaan tersebar antara sistem ERP berbasis on cloud dengan on premise adalah pada penerapannya. Untuk ERP yang berbasis cloud akan dihosting oleh server dan selanjutnya akan diakses melalui website. Sementara itu, ERP berbasis on premise akan dipasang secara lokal pada komputer serta server yang ada di perusahaan tersebut.

  1. Budgeting

Perbandingan yang kedua adalah tentang budgeting. Untuk sistem ERP yang berbasis on premise memerlukan biaya yang lebih besar. Hal ini karena Anda harus mengelola dan merawatnya setiap saat baik mengelola perangkat lunak maupun perangkat keras yang digunakan. Selain itu, staf IT harus mengetahui tindakan apa yang akan mereka lakukan pada saat terjadi kendala.Maka dari itu, Anda perlu menyiapkan dana untuk biaya pengelolaan, perawatan, dan juga pelatihan untuk para staf IT tersebut. Belum lagi ketika harus terjadi perbaikan secara mendadak sehingga Anda lagi-lagi harus menyiapkan dana tambahan. Berbeda dengan sistem ERP yang berbasis on cloud di mana pada biaya awalnya cenderung lebih murah.Hal ini karena Anda cukup mengeluarkan biaya sesuai dengan pengimplementasian perangkat lunak yang selanjutnya akan diakses melalui internet. Selain itu, para penyedia ERP on cloud akan mengecek dan memelihara infrastruktur IT agar sistem tersebut selalu bekerja dengan normal.Dengan kata lain, Anda tidak perlu repot-repot mengurusnya. Anda bisa lebih fokus menjalankan bisnis Anda tanpa perlu memikirkan dana untuk melakukan perawatan, perbaikan, dan lain sebagainya.

  1. Pemeliharaan serta Pembaruan Software

Mereka yang menggunakan ERP on cloud akan rutin memperoleh pembaruan. Hal ini termasuk bagian dari peningkatan sistem cloud itu sendiri. Maka dari itu, Anda akan memperoleh akses untuk fitur-fitur baru tanpa harus meminta developer untuk membantu Anda dalam membarui sistem. Sementara itu, pada sistem ERP on premise biasanya akan mempekerjakan admin IT ketika menginginkan adanya pembaruan sistem. Selain itu, selama vendor dari ERP Anda tersebut memberikan pembaruan sistem, maka implementasi sebelumnya akan dihapus. Selanjutnya tim IT akan mulai melakukan kustomisasi ulang.

  1. Pilihan Penyimpanan

Perbandingan selanjutnya antara ERP on cloud dengan on premise adalah terletak pada pilihan penyimpanannya. Penanganan input dan output per detik atau IOPS merupakan bagian yang harus dipertimbangkan. Hal ini karena sistem pada IOPS membutuhkan sistem penyimpanan dengan penanganan pada setiap aktivitas untuk transaksi yang berbeda-beda yang prosesnya terjadi secara acak di server. Penyimpanan flash yang terdapat di cloud akan memberikan fleksibilitas yang lebih baik untuk penanganan terhadap IOPS dibandingkan penyimpanan menggunakan hard disk.

  1. Keamanan

Lalu bagaimana dengan sistem keamanan dari kedua jenis ERP ini? Untuk sistem premise diklaim lebih aman. Hal ini karena data atau informasi yang tersedia hanya bisa digunakan oleh mereka yang memang mempunyai akses ke server dan komputer. Akan tetapi, karena kurang adanya protokol keamanan data yang diterapkan, hal ini bisa mengakibatkan adanya potensi peretasan data.Sementara itu, untuk vendor cloud yang baik tentu telah memiliki sebuah standar keamanan yang tinggi untuk menjaga data-data di dalamnya agar selalu aman. Mereka juga memiliki sistem di dalam pemulihan data. Selain itu, penyedia layanan cloud tersebut juga secara otomatis akan memberikan pembaruan terhadap sistem. Tujuannya untuk memastikan bahwa Anda masih berada di lingkungan yang aman.Demikian informasi mengenai pengertian dan perbandingan antara ERP on cloud dengan on premise. Semoga bermanfaat.


You Might Also Like