Pembahasan Lengkap Seputar Forecast Penjualan

Pembahasan_Lengkap_Seputar_Forecast_Penjualan

Forecast penjualan adalah proses dalam memperkirakan pendapatan yang Anda peroleh di masa depan. Caranya dengan memperkirakan jumlah produk maupun layanan dijual unit penjualan pada periode mingguan, bulan, kuartal, maupun tahun berikutnya. Unit penjualan di sini bisa berupa tim penjualan, tenaga penjual perorangan, maupun perusahaan. Forecast penjualan juga disebut perkiraan penjualan. Pembahasan selengkapnya bisa Anda simak lewat informasi berikut.Alasan Forecast Penjualan itu PentingForecast penjualan adalah perkiraan di masa yang akan datang. Sebenarnya cukup sulit melebih-lebihkan tentang seberapa penting bagi perusahaan di dalam menghasilkan prediksi penjualan yang tepat.Perusahaan swasta memperoleh kepercayaan pada bisnis mereka ketika para pemimpin percaya terhadap perkiraan. Sementara itu, pada perusahaan publik perkiraan akurat dapat mengantarkan pada kredibilitas pasar.Salah satu contohnya yaitu terkait keuangan. Ini bergantung terhadap prakiraan dalam mengembangkan anggaran terkait rencana perekrutan. Produksi memanfaatkan forecast penjualan di dalam membuat atau merencanakan siklusnya. Perkiraan penjualan juga bermanfaat dalam membantu aktivitas penjualan dengan cara merencanakan rantai pasokan terkait pembelian material, wilayah dan kuota, strategi penjualan, kapasitas produksi, serta strategi mitra kerja.Akan tetapi, proses ini terkadang masih terputus sehingga berpotensi membawa bisnis ke arah kerugian ketika informasi yang berasal dari forecest penjualan ini tidak dibagikan. Contohnya pemasaran produk bisa menyusun rencana permintaan yang ternyata tidak sesuai dengan kuota penjualan serta tingkat pencapaian penjualan.Kondisi ini berakibat pada perusahaan yang mempunyai terlalu banyak persediaan. Bisa jadi persediaannya sedikit maupun target penjualan tidak akurat. Semua kesalahan tersebut akan berpotensi menyebabkan kerugian pada bisnis Anda. Maka dari itu, berkomitmen pada forecast penjualan adalah sebuah keharusan.Tujuannya agar prediksi penjualan Anda di masa depan bisa akurat. Bisnis Anda juga bisa terhindar dari kesalahan yang menyebabkan dampak yang parah.Manfaat Adanya Forecast PenjualanBeberapa manfaat yang Anda dapatkan dengan adanya forecast penjualan adalah seperti berikut:

  • Ketika perkiraan penjualan dilakukan secara akurat, maka akan membuat pengambilan keputusan yang lebih baik
  • Bermanfaat untuk mengurangi risiko kerugian di masa depan
  • Menyelaraskan antara kuota penjualan serta ekspektasi pendapatan
  • Sebagai tolak ukur yang bisa Anda gunakan untuk menilai seperti apa tren di masa depan
  • Pengurangan waktu yang Anda habiskan dalam menentukan cakupan wilayah serta menetapkan kuota
  • kemampuan dalam memfokuskan tim penjualan untuk berada di jalur penjualan dengan keuntungan yang tinggi sehingga mampu memberikan dampak positif yang lebih baik

Cara Menerapkan Forecast PenjualanSetelah memahami manfaatnya, lalu bagaimana cara menerapkan prakiraan penjualan? Langkah-langkah menerapkan forecast penjualan adalah seperti di bawah ini:

  1. Menilai Tren Historis

Anda perlu mengecek penjualan di tahun sebelumnya. Anda perlu menggunakan beberapa variabel seperti harga, periode penjualan, produk, dan beberapa variabel lainnya yang relevan. Buat semuanya menjadi ‘tingkat penjualan’. Ini merupakan total penjualan yang diproyeksikan untuk setiap periode penjualan. Inilah yang nanti menjadi dasar dalam menentukan perkiraan penjualan.

  1. Menggabungkan Perubahan

Di sini forecast penjualan menjadi menarik. ketika Anda sudah mempunyai tingkat penjualan sebagai dasar yang akan Anda jalankan, maka Anda perlu mengubahnya berdasarkan total perubahannya. Beberapa contohnya yaitu:

  • Penetapan harga: apakah Anda akan mengubah harga produk? Apakah ada kompetitor yang memaksa Anda agar mengubah harga?
  • Pelanggan: berapa banyak pelanggan baru yang Anda perkirakan tahun ini? Berapa banyak pelanggan yang Anda dapatkan di tahun sebelumnya? Apakah Anda sudah memperoleh eksposur terkait merek yang bisa Anda ukur untuk memperoleh pelanggan baru?
  • Promosi: apakah Anda akan memberikan promosi baru di tahun ini? Berapa ROI yang ada di promosi sebelumnya? Bagaimana Anda akan membandingkannya dengan promosi baru?
  • Saluran atau cabang: apakah Anda akan membuka cabang baru? Wilayah baru? Atau lokasi baru?
  • Perubahan produk: apakah Anda berencana memperkenalkan produk baru? Mungkinkan untuk mengubah rangkaian produk yang Anda miliki? Butuh berapa lama waktu bagi produk sebelumnya untuk menarik minat pelanggan? Apakah Anda berharap produk baru tersebut mampu memberikan hasil yang serupa?
  1. Mengantisipasi Tren Pasar

Langkah ketiga dalam menetapkan forecast penjualan yaitu dengan mengantisipasi tren pasar. Sekarang merupakan waktu yang tepat bagi Anda yang ingin memproyeksikan seluruh aktivitas pasar yang sudah Anda lacak.Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal seperti apakah strategi yang mungkin diambil kompetitor Anda? Apakah terdapat undang-undang yang memungkinkan Anda mengubah bagaimana cara produk Anda bisa diterima?

  1. Memantau Pesaing

Untuk yang keempat ini mungkin Anda telah mengantisipasinya. Akan tetapi Anda juga harus selalu memantau perkembangan dan pergerakan pesaing Anda. Apalagi jika mereka termasuk kompetitor utama di bidang yang sama.Selain itu, ketika Anda memiliki produk atau promosi baru untuk diperkenalkan apakah kompetitormu juga akan melakukan hal yang sama? Pertimbangkan strategi apa yang akan diterapkannya. Dengan begitu, Anda bisa membuat perkiraan secara akurat untuk hasil yang maksimal.

  1. Susun Rencana Bisnis

Setiap bisnis yang dijalankan pasti harus ada strategi bisnis di belakangnya. Anda harus memiliki rencana dan strategi bisnis untuk Anda terapkan. Misalnya apakah Anda akan terjun ke pasar baru? Seperti apa target penjualan Anda di tahun ini? Strategi apa yang Anda terapkan untuk memperoleh pelanggan yang banyak?Setelah Anda memperkirakan banyak hal, sekarang Anda bisa mulai menyusun forecast penjualan. Forecast penjualan adalah rencana yang harus Anda susun secara terperinci. Jadi buatlah susunan sedetail mungkin untuk hasil yang maksimal.Perlukah Melakukan Forecast Penjualan Bottom-up dan Top-down?Sebenarnya ada dua jenis forecast penjualan yaitu bottom-up serta top-down. Perkiraan bottom-up dimulai ketika Anda memproyeksikan jumlah unit yang ingin Anda jual. Kemudian Anda mengalikan angkanya dengan biaya rata-rata untuk setiap unit.Anda juga bisa membangun beberapa lokasi, melakukan interaksi online, dan lain-lain. Keuntungan bottom-up, pada saat terjadi perubahan pada variabel seperti jumlah atau harga per item, maka forecast penjualan mudah Anda ubah.Kemudian jenis top-down dimulai dari menentukan ukuran total pasar. Setelah itu Anda perkirakan persentase pasar yang bisa Anda dapatkan. Misalnya ketika ukuran pasar sebesar $500 juta, setidaknya perusahaan Anda mampu memperoleh 10% dari total tersebut.Sekian informasi seputar forecast penjualan dan segala hal yang berkaitan dengannya. Semoga bermanfaat.


You Might Also Like