Pengertian Letter of Credit, Fungsi, Jenis, Beserta Contohnya

Dalam perdagangan, melakukan aktivitas berupa transaksi internasional adalah suatu hal yang lumrah. Namun apakah kamu pernah berpikir seperti apa metode pembayaran untuk transaksi tersebut? ada beberapa metode pembayaran yang biasa digunakan. Salah satunya adalah letter of credit. Informasi selengkapnya akan kami ulas seperti di bawah ini.

Pengertian Letter of Kredit

Letter of credit atau LOC adalah metode pembayaran internasional yang memungkinkan eksportir untuk bisa mendapatkan pembayaran secara langsung tanpa perlu menunggu berita luar negeri. Pembayaran bisa langsung diterima ketika barang maupun berkas telah dikirimkan kepada pemesan atau dikirim ke luar negeri.

Fungsi LOC

Pada hakikatnya LOC mempunyai beberapa fungsi. Pertama adalah digunakan untuk memberikan kemudahan terkait pembayaran. Ini berkaitan dengan importir yang akan membeli maupun eksportir yang ingin memberikan barang. Eksportir tidak perlu lagi menunggu dana terkumpul karena nanti dana yang akan dibayarkan ditangguhkan pihak bank.Hal yang sama berlaku terhadap importir yang juga tidak perlu lagu menunggu sampai barang tersebut datang. Ini malah memakan waktu yang lama. Kedua, manfaat adanya letter of credit yaitu sudah mendapatkan jaminan perbankan sehingga dapat membantu para importir di dalam menentukan seperti apa waktu pembayarannya.Pembayaran tersebut dapat ditentukan apakah ingin langsung dibayar maupun ditangguhkan terlebih dahulu pada jangka waktu tertentu. Fungsi yang ketiga dari adanya letter of credit yaitu memberikan rasa aman ketika ingin bertransaksi, terutama bagi para eksportir. Alasannya karena menjual barang untuk lintas negara tidak mudah. Ada banyak risiko yang menanti dan siap untuk ditanggung. Dengan adanya LOC aktivitas pembayaran menjadi lebih aman karena sudah berada di bawah naungan perbankan. Pembayaran hanya akan dicairkan pada saat penjual serta pembeli sudah sama-sama sepakat terkait transaksi jual beli yang dilakukan.

Jenis-jenis Letter of Credit

Berdasarkan kemudahan serta keamanannya, tidak mengherankan ketika banyak orang yang tertarik menggunakan letter of credit. Jika kamu termasuk salah satu orang yang tertarik tersebut, ada baiknya kamu memahami beberapa jenis LOC.

Revocable Letter of Credit

Jenis LOC yang pertama ini bisa kamu batalkan maupun bisa berubah sewaktu-waktu. Perubahan maupun pembatalan tersebut bisa dilakukan secara sepihak oleh opening bank atau bank pembuka. Hal tersebut berdasarkan alasan tertentu sehingga tidak perlu memberikan pemberitahuan terlebih dahulu pada penerima.Revocable Letter of Credit harus selalu dicek setiap saat. Meskipun tidak ada pemberitahuan, akan tetapi untuk pembatalannya sendiri harus berdasarkan alasan. Alasan tersebut bisa berasal dari eksportir maupun pihak importir.

Irrevocable

Sesuai namanya, transaksi menggunakan letter of credit jenis Irrevocable tidak dapat diubah atau dibatalkan satu pihak. Dengan catatan ada perjanjian yang masih berlaku pada jangka waktu tertentu. Semua pihak yang terikat dengan perjanjian tersebut merupakan pihak yang melakukan transaksi serta menjadikan open bank sebagai pihak ketiga. Dengan begitu, ketika ada salah satu pihak yang ingin membatalkan perjanjian secara sepihak, maka bisa berurusan dengan hukum.

Back to Back LOC

Back to Back LOC mempunyai sifat yang hampir sama dengan reseller. Nanti penerima yang juga sebenarnya bukan pembeli melainkan hanya sebagai perantara. Kemudian perantara tersebut akan mulai mendistribusikan barang yang sudah dibeli kepada penerima yang sebenarnya.Perantara akan meminta bantuan dari pihak bank agar supaya pemilik serta penerima barang yang sebenarnya mempunyai akses letter of credit. Tentunya dengan menjaminkan LOC yang diterimanya tersebut dari luar negeri.

Revolving LOC

Ketika kamu menemukan tulisan revolving, itu menandakan bahwa letter of  credit tersebut bisa kamu lakukan secara berulang-ulang. Kedua pihak yang melakukan transaksi dapat menggunakannya kembali jika ingin melakukan transaksi lainnya. Biasanya jenis LOC tersebut hanya berlaku untuk satu bank yang telah mendapatkan kepercayaan maupun ketika bank tersebut sudah mempunyai hubungan kerja sama yang baik dengan semua pihak terkait.

Unrestricted LOC

Tidak dibatasi menjadi keunggulan dari jenis LOC yang kelima ini. pihak importir maupun eksportir tidak akan dibatasi dalam melakukan proses negosiasi di bank mana saja sesuai yang mereka inginkan. Ini sangat bermanfaat karena memberikan fleksibilitas serta kemudahan bagi pihak-pihak terkait.

Sight LOC

Pembayaran dilakukan secara langsung pada waktu itu juga ketika dokumen sudah diterima pihak bank. Ketika dokumen sudah selesai dilakukan pemeriksaan serta dinyatakan bahwa dokumen tersebut lolos, maka pihak yang bertugas membayar harus segera melakukan pembayaran. Mengenai berapa besar biaya yang harus dibayarkan sudah berdasarkan kesepakatan dari semua pihak.

Usance LOC

Berbeda dengan Sight LOC, untuk Usance LOC masih memberikan batas waktu tertentu bagi pihak importir untuk menyelesaikan pembayarannya. Biasanya berapa lama batas waktu yang diberikan tergantung dari pihak eksportir.Pembayaran bisa dilakukan pada saat dokumen diterima atau bisa juga sebulan setelah transaksi sudah disetujui. Pihak importir cukup terus menerbitkan draft tanggal dan waktu dari wesel. Dengan begitu, pihak importir tidak perlu membayar secara langsung,

Red Clause LOC

Jenis LOC yang terakhir ini nanti masing-masing bank pembuka akan menuliskan klausa khusus. penulisan klausa tersebut dengan memakai tinta merah. Isi klausa adalah terkait pihak bank pembayaran yang diberikan kuasa oleh bank pembuka untuk melakukan pembayaran DP atau uang muka pada penerima. Itulah alasan dinamakan red clause karena memang penulisannya memakai tinta merah.

Contoh Letter of Credit dalam Bisnis

Misalnya pihak A berperan sebagai importir alat besar dari Indonesia. dia ingin membeli alat berat dari pihak B yang merupakan eksportir dari London. Pihak B memperoleh pesanan dari A dan pihak B mengetahui jika pihak A tersebut adalah importir baru.Untuk keamanan serta kemudahan proses pembayaran, maka pihak B memberikan penawaran untuk memakai LOC dalam metode pembayarannya. Jika setuju, maka pihak B harus mendaftarkan pada bank dan berperan sebagai pembayar LOC.Nanti pihak bank mulai memproses seluruh kredit sesuai dengan perjanjian atau pihak A dan B. Hal ini karena memang LOC berperan untuk memberikan kemudahan serta keamanan dalam melakukan transaksi lintas negara. Maka dari itu, sangat penting bagi pebisnis untuk mengetahui apa itu letter of credit dan bagaimana cara menggunakannya.