Dalam artikel ini, kita akan membahas jenis-jenis procurement, seperti pengadaan langsung, tender, dan metode lainnya, serta bagaimana peran setiap metode tersebut dalam meningkatkan efisiensi proses pengadaan barang dan jasa.
Dalam sebuah organisasi, berbagai divisi berperan penting untuk menjaga operasional bisnis agar berjalan dengan efisien dan optimal. Salah satu divisi krusial adalah procurement. Procurement, atau pengadaan, berperan besar dalam memastikan tersedianya barang dan jasa yang dibutuhkan oleh perusahaan dengan kualitas terbaik, harga yang sesuai, dan pada waktu yang tepat..
OEM (Original Equipment Manufacturer) adalah istilah yang mengacu pada perusahaan yang memproduksi komponen atau produk untuk digunakan dalam produk akhir perusahaan lain. Contoh OEM yang paling umum adalah komponen smartphone. Di beberapa seri, iPhone keluaran Apple menggunakan layar OEM dari Samsung, dan perangkat kamera OEM dari Sony. Tujuannya untuk mengurangi biaya produksi, sehingga margin untuk profit bisa lebih besar.
Proses procurement atau pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu aspek krusial dalam manajemen rantai pasokan sebuah organisasi. Memahami dan mengimplementasikan tahapan proses procurement dengan baik dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan biaya, dan memastikan kualitas produk atau layanan yang diperoleh sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Sadarkah kita, kalau persaingan antar perusahaan sudah semakin kompleks dan kompetitif? Semua aspek bisnis berkembang pesat, termasuk soal cara pengadaan barang. Procurement zaman sekarang bukan cuma soal membeli barang dengan harga terbaik, tetapi juga soal strategi stok, cara mengevaluasi kinerja vendor, sampai pelelangan proyek.
Stok barang yang terkelola dengan baik akan membantu kamu memastikan ketersediaan produk, menghindari kekurangan barang, dan mengoptimalkan proses operasional. Jika pembukuan stok barang tidak akurat, hal ini bisa menimbulkan masalah serius seperti kerugian finansial, penghambatan produksi, atau ketidakpuasan pelanggan.
Dalam dunia manufaktur, efisiensi operasional sangat penting untuk memastikan bahwa setiap tahap proses produksi berjalan sesuai rencana. Salah satu alat yang berperan besar dalam hal ini adalah _work order_. _Work order_ adalah perintah atau dokumen yang digunakan untuk mengatur pelaksanaan suatu tugas atau pekerjaan dalam proses produksi.
Menyimpan produk dengan benar adalah kunci untuk memastikan keamanan, kualitas, dan umur simpan yang optimal. Label kemasan memainkan peran penting dalam memberikan petunjuk tentang bagaimana produk harus disimpan. Namun, banyak konsumen yang masih belum memahami informasi yang tertera pada label kemasan, sehingga menyebabkan kesalahan dalam penyimpanan yang bisa berakibat pada kerusakan produk atau bahkan risiko kesehatan. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara menyimpan produk berdasarkan informasi label kemasan, mulai dari makanan dan minuman hingga produk kecantikan dan kesehatan.
Dalam dunia bisnis dan manufaktur, terutama di industri makanan, minuman, farmasi, dan kosmetik, penarikan produk atau _product recall_ adalah proses yang sangat penting. Ketika ada masalah dengan produk yang telah beredar di pasaran, seperti cacat produksi atau kontaminasi, perusahaan perlu segera menarik produk tersebut untuk melindungi konsumen dan menjaga reputasi brand.