Apa itu Bisnis Franchise atau Waralaba?
Di tahun 2023, ada banyak model bisnis yang bisa kita coba, atau bahkan sekadar pelajar untuk pengetahuan. Kalau kita perhatikan, bisnis franchise minuman misalnya, menjamur dan bisa dibilang sukses selama 5 tahun terakhir. Skema bisnis franchise atau waralaba ini sering dilirik karena kita sebagai pengusaha mendapatkan “paket” bisnis yang sudah siap dijalankan, dan bukan merintis dari nol. Sebenarnya, apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan bisnis franchise?
Yuk, kita lihat apa kata Permendag No. 71 Tahun 2019. Di sini tertulis kalau franchise atau waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan Perjanjian Waralaba. Kalau mengacu ke Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), waralaba atau bisnis franchise berarti suatu kerja sama dalam bidang usaha dengan bagi hasil sesuai kesepakatan yang mencakup dengan hak kelola serta hak pemasaran.
Jadi, bisa dimengerti kalau bisnis waralaba adalah sebuah usaha atau bisnis yang berlandaskan atas kesepakatan. Artinya, kita sepakat dengan pemilik merk untuk mengelola serta menjalankan segala aspek pada bisnis waralaba termasuk promosi dan operasionalnya.
Kalau mau lebih rinci, kerja sama ini didelegasikan kepada kita sebagai pihak kedua yang berhak mendapatkan izin untuk pemakaian merek, produk, serta sistem operasional tersebut dalam menjalankan sebuah usaha. Di model bisnis franchise ini, ada dua pelaku yang terlibat: Franchisor (pemilik bisnis atau pemberi izin bisnis waralaba), dan Franchisee (pembeli izin bisnis waralaba).
Sebagai pemilik bisnis franchise, franchisor memiliki peran untuk memberikan izin dan hak penjualan terhadap bisnis yang dimilikinya, meliputi merk dagang, produk, serta sistem operasional yang telah dibentuk. Sedangkan franchisee merupakan seseorang atau sebuah badan yang menerima hak penjualan dari pemilik bisnis waralaba setelah mendapatkan persetujuan demi meningkatkan keuntungan dari bisnis tersebut.

Pertimbangan dalam Memilih Bisnis Franchise
Dalam mendirikan bisnis franchise atau membeli lisensi waralaba, ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan. Pasalnya, menjalankan bisnis franchise tidak membebaskan seseorang dari risiko sepenuhnya, malahan jika tidak berhati-hati badan usaha bisa terancam mengalami kerugian.
1. Model Bisnis
Poin paling penting yang harus kita pertimbangkan dalam menjalankan franchise, pastinya adalah adalah model bisnis perusahaan. Karena pada dasarnya, membeli lisensi waralaba maka secara tidak langsung telah mengadopsi bisnis perusahaan pemilik lisensi. Apakah cocok dengan cara berbisnis kita? Itu pertanyaan besarnya.
Ingat, tidak semua model bisnis perusahaan pas dengan kebutuhan di era modern ini. Beberapa perusahaan memiliki model bisnis yang sudah kuno dan tidak fleksibel. Oleh karena itu, kita harus periksa terlebih dahulu jenis model bisnis yang digunakan oleh perusahaan pemilik lisensi. Kalau kira-kira kurang cocok, lebih baik beralih ke bisnis lain.
2. Reputasi dan Performa Keuangan Bisnis Franchise
Sebelum membeli lisensi bisnis franchise, lakukan riset terlebih dahulu pada sejarah finansial bisnis. Jangan sampai kita tergoda cuma karena satu perusahaan menjanjikan keuntungan dari waralaba, karena tidak semuanya layak untuk diambil.
Sebagai pelaku bisnis, kita perlu melihat apakah perusahaan tersebut bisa membuktikan diri sebagai badan usaha yang sukses. Kalau rekam jejak perusahaan pemilik waralaba terasa jelek, kita perlu tempatkan prioritas ke pilihan usaha lain yang lebih berkualitas.
3. Tingkat Persaingan
Persaingan bisnis franchise, apalagi yang cabangnya sudah banyak, jelas tidak bisa dianggap enteng. Sebelum kita membeli lisensi bisnis franchise dari badan usaha yang populer, coba pertimbangkan lagi persaingannya. Masalahnya, badan usaha yang sudah besar umumnya memiliki banyak penerima waralaba.
Kalau sudah yakin mau membeli lisensi dari badan usaha yang populer, pertimbangkan terlebih dahulu apakah perusahaan yang kita pilih memiliki produk bisnis yang relevan. Pasalnya, jika bisnis franchise memiliki produk yang relevan, kesempatan kita untuk bisa meraih sukses dalam persaingan pasar menjadi lebih besar meskipun terdapat banyak pesaing.
Keuntungan Bisnis Franchise
Seperti bentuk atau jenis bisnis pada umumnya, bisnis franchise menawarkan keuntungan bagi setiap pihak yang menjalankannya baik sebagai pemilik, atau pembeli hak bisnis franchise sendiri.
1. Perkembangan bisnis yang relatif cepat
Di Indonesia sendiri, bisnis waralaba merupakan salah satu investasi yang baik kalau kita punya keinginan untuk berkarir sebagai seorang pengusaha. Dengan memilih bisnis waralaba sebagai usaha awal, kita tidak perlu membangun hal-hal seperti strategi bisnis dari nol. Soalnya, dari segi perencanaan, sistem operasi serta strategi bisnis waralaba telah lebih dulu ditentukan oleh pemilik bisnis atau franchisor. Jadi, kita bisa fokus menjalankan sistem operasional dan prosedur yang telah diinformasikan ketika menyetujui kerja sama franchise itu.
Selama operasional kita berjalan baik, kemungkinan bisnis kita akan berkembang dalam waktu yang relatif cepat. Keuntungan lainnya adalah, kita juga tidak perlu menyiapkan produk untuk membantu meningkatkan valuasi bisnis waralaba kita. Pihak pemilik bisnis waralaba biasanya akan memenuhi kebutuhan berjalannya usaha. Biasanya, kita cuma harus menyediakan tempat untuk menjalankan bisnis waralaba yang telah disepakati.
2. Minim Branding
Keuntungan lainnya yang bisa kita dapatkan sebagai franchisee yang menjalankan bisnis waralaba adalah melakukan branding atau promosi secara minimal. Biasanya, bisnis waralaba telah lebih dulu memiliki branding yang kuat di masyarakat, sehingga mudah dikenal dan kerap kali jadi pilihan favorit bagi para konsumen. Dengan minimnya kebutuhan promosi berkat brand awareness yang kuat, kita bisa mendapatkan keuntungan untuk menjalankan bisnis waralaba lebih mudah dan relatif cepat dalam mengembangkannya.
3. Memiliki rekan bisnis profesional
Waktu kita membeli hak pengelolaan bisnis franchise oleh franchisor, secara otomatis pemilik bisnis waralaba tersebut akan menjadi rekan bisnis. Memiliki rekan bisnis yang berpengalaman dan profesional merupakan salah satu keuntungan untuk kita saat menjalankan bisnis franchise.
Bersama franchisor sebagai rekan kerja, kebutuhan fasilitas atau sistem operasi dalam pengembangan bisnis biasanya telah disediakan lebih dahulu. Jadi kita bisa fokus dalam menjalankan bisnis dan menggalang keuntungan serta pengembangan bisnis yang stabil dan kuat. Selama menjalankan bisnis waralaba, kita juga bisa mulai mengembangkan diri dan pengetahuan bisnis untuk menajamkan insting usaha.
4. Sebagai tempat pembelajaran bisnis
Pastinya, kita bisa menjadikan bisnis waralaba sebagai tempat pembelajaran bisnis untuk menambah pengetahuan serta keahlian yang dibutuhkan sebagai seorang pengusaha di kemudian hari. Dengan menjalankan bisnis waralaba sebagai usaha awal, kita bisa mempelajari berbagai aspek bisnis seperti promosi, marketing, pembentukan sistem operasi, pengelolaan uang, dan masih banyak lainnya. Ilmu-ilmu yang kita dapatkan selama menjalankan bisnis waralaba nantinya bisa dipakai untuk mengembangkan bisnis sendiri.
Manfaat Software Bisnis untuk Franchise
Dalam mengelola bisnis waralaba yang kompleks, kita akan sangat terbantu kalau punya satu software yang bisa mengurus penjualan, gudang, sampai tagihan di satu tempat. Di sinilah software Enterprise Resource Planning (ERP) dibutuhkan, karena punya modul-modul seperti akuntansi, purchasing, sales, point of sales, inventory, sampai manufaktur. Kegunaan software ERP untuk franchise, misalnya:
- Memberikan akses ke data inventaris untuk membantu memperkirakan tingkat inventaris. Dengan begitu, kita bisa memperkirakan kapan waktu untuk mengisi kembali stok.
- Memudahkan kita melacak proses rantai pasokan dari pemesanan hingga pengisian kembali stok, dan mengurangi risiko/masalah yang dapat muncul dalam proses inventaris.
- Membantu dalam pemeriksaan outlet waralaba dengan mengikuti standar dan daftar periksa audit industri tertentu.
- Memiliki kemampuan untuk menyimpan informasi performa outlet yang dapat digunakan sebagai tolok ukur untuk pelacakan dan evaluasi performa manajemen.
- Melacak data penjualan, data dan kinerja karyawan, data inventaris, dan informasi penting lainnya hanya dari satu platform, dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Bisnis franchise bisa jadi pilihan di tahun 2023, bagi pengusaha yang merasa cocok dengan model bisnis waralaba. Membeli hak franchise memungkinkan kita untuk memulai berbisnis lebih cepat, tapi risiko persaingannya juga bisa jadi lebih keras.
Untuk semakin memudahkan kamu dalam menjalankan bisnis, kita bisa memanfaatkan software ERP, aplikasi cerdas yang bisa membantu mengelola semua kebutuhan bisnis. Salah satu rekomendasi software ERP terbaik adalah Ukirama ERP. Ukirama ERP cocok untuk digunakan oleh berbagai macam bidang bisnis, mulai dari franchise f&b, trading, manufaktur, proyek dan juga retail.