8 Strategi Bisnis Ritel yang Baik dan Efisien untuk Usaha Anda

8_strategi_bisnis_ritel_yang_baik_dan_efisien_untuk_usaha_anda

Memulai bisnis ritel yang sudah dikuasai oleh pemain-pemain yang lebih senior tentulah tidak mudah. Memperkenalkan produk Anda, menyampaikan perbedaan dari layanan ataupun produk yang ditawarkan hingga memasang target penjualan yang mungkin membutuhkan langkah yang cukup panjang hingga tercapai. Selain Anda mungkin ada banyak juga para pemain baru yang memasuki jenis usaha yang sama. Jika memulai dari nol tanpa strategi Anda akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengenali karakteristik dari bisnis Anda, sehingga yang Anda butuhkan adalah strategi-strategi yang relevan untuk membuat bisnis ritel Anda lebih efisien. Jika Anda sudah menjadi pemain lama namun masih membutuhkan akselerasi dalam progress khususnya efisiensi berikut kami sajikan 8 strategi bisnis yang baik dan efisien untuk usaha Anda:

  1. Temukan Lokasi Paling Strategis

Bisnis ritel dalam skala besar atau kecil harus mampu menjadi magnet bagi para pelanggan. Secara prinsip ekonomi semakin banyak jumlah barang yang diproduksi atau dijual maka akan membuat perusahaan Anda semakin efisien. Ukuran toko ritel yang Anda miliki boleh saja kecil tetapi menentukan lokasi strategis juga memilih produk-produk yang rutin dibutuhkan oleh pelanggan menjadi strategi Anda untuk meningkatkan penjualan. Kenali daerah dimana Anda membangun toko ritel Anda. Jangan sampai Anda menyiapkan kebutuhan-kebutuhan rumah tangga toilet ketika Anda mendirikan toko ritel di dalam gedung perkantoran. Kunci dari menjadi pemain dari bisnis ini adalah menemukan lokasi yang paling tepat ditambah dengan produk-produk yang paling tepat pula. Karena ukuran dari toko Anda yang terbatas harus disesuaikan agar target penjualan tercapai sehingga menghasilkan perusahaan yang efisien dan berprofit tinggi. 

  1. Relasi dan Komunitas Merupakan Amunisi Bisnis 

Kunci dari efisiensi adalah rendahnya rata-rata biaya. Sehingga untuk mencapai hal tersebut langkah yang perlu dilakukan adalah memastikan jumlah barang yang dijual habis atau terjual dalam jumlah yang cukup banyak. Salah satu cara untuk memastikan barang yang terjual dalam jumlah banyak adalah dengan menarik banyak pelanggan ke toko ritel Anda. Caranya? Jumlah orang yang banyak bisa Anda cari di komunitas-komunitas tertentu. Hal tersebut akan membuat Anda memiliki pelanggan tetap dan dapat meningkatkan angka penjualan. Jika Anda sudah terkoneksi dengan salah satu komunitas Anda bisa menawarkan berbagai kelebihan. Komunitas sendiri dapat dibentuk oleh Anda atau komunitas yang sudah berdiri. Jika komunitas yang dibentuk oleh Anda misalnya dengan membuat kartu member sehingga ada poin yang bisa dikumpulkan dan ditukarkan dengan hadiah tertentu. Atau bekerjasama dengan komunitas tertentu, misalnya bekerjasama dengan kampus tertentu sehingga setiap mahasiswa yang belanja di toko Anda bisa mendapatkan diskon dan menjadi pelanggan tetap nantinya. 

  1. Teknologi adalah Kunci Efisiensi

Teknologi masih menjadi barang yang mahal khususnya dalam pembentukan modal, karena harga yang harus dikeluarkan akan terasa sangat tinggi. Tetapi teknologi memberikan efisiensi pada perusahaan Anda. Misalnya mesin pengaman yang mengecek barang metal di mall akan lebih mudah dan cepat bagi pelanggan untuk segera masuk ke mall. Bayangkan jika yang melakukan pemeriksaan adalah manusia, ada kemungkinan keamanan bisa terbobol juga jumlah pekerja yang harus disediakan akan lebih banyak. Lain halnya jika menggunakan mesin, waktu pemeriksaan bisa menjadi lebih cepat sehingga pelanggan akan merasa lebih puas dan bisa segera membeli kebutuhan mereka. 

  1. Sediakan Barang Paling Inelastis

Dalam ekonomi terdapat konsep elastisitas barang. Konsep tersebut menjelaskan barang yang semakin elastis akan semakin responsive terhadap harga, artinya keputusan konsumen bisa cepat berubah jika ada perubahan kenaikan harga yang asalnya membeli menjadi tidak membeli. Pada poin sebelumnya sudah dibahas bagaimana sebaiknya Anda tidak menyediakan kebutuhan kamar mandi sementara toko ritel yang Anda bangun ada di perkantoran. Perkantoran akan lebih membutuhkan makanan, cemilan atau barang-barang lainnya yang sewaktu-waktu dibutuhkan. Beda halnya jika Anda mendirikan toko ritel di dekat perumahan, Anda bisa menyediakan kebutuhan-kebutuhan rumah tangga yang rutin dibutuhkan. Dalam konsep elastisitas tersebut barang-barang kebutuhan rumah tangga menjadi lebih inelastis dibandingkan dengan cemilan di area perumahan. Sedangkan di area perkantoran barang kebutuhan rumah tangga menjadi lebih elastis.

  1. Permudah Transaksi

“Maaf mas ada uang pas?” Ketika berbelanja di toko ritel seringkali pertanyaan itu muncul. Karena toko ritel tidak selalu memiliki uang kembalian yang dibutuhkan. Sehingga alternatif agar membuat pelanggan tetap puas dengan pelayanan toko ritel Anda adalah dengan memperbanyak alternatif pembayaran. Saat ini penawaran pembayaran menggunakan aplikasi tertentu, kartu debit atau kredit hingga menggunakan e-money sangat umum digunakan. Agar membuat pelanggan Anda puas, Anda dapat menyediakan berbagai macam pilihan metode pembayaran. Mulai dari pembayaran secara cash maupun metode-metode pembayaran lainnya. 

  1. Promo Menarik dan Sampel di Waktu Berbeda 

People respond to incentives pada artikel sebelumnya, Ukirama sudah pernah menyampaikan poin tersebut. Umumnya para pelanggan akan cepat untuk merespon penjual jika diberikan banyak keuntungan salah satunya promo dan diskon. Anda akan memiliki periode dimana promo dan sampel harus ditawarkan. Tetapi strateginya adalah jangan sampai dilakukan di waktu bersamaan karena akan membuat barang-barang Anda terlihat terlalu murah. Selain itu, periode yang ada akan lebih pendek. Tetapi jika Anda menggunakan kedua strategi tersebut secara bergantian akan membuat toko ritel Anda dikenal dengan promo menarik. 

  1. Identifikasi Masalah Dalam Bisnis Anda 

Seperti gajah yang memiliki noda di belakang belalainya tentu tidak akan bisa melihat secara langsung walaupun sudah bercermin sekalipun. Jika Anda menemukan hal yang sama dimana penjualan Anda tidak menghasilkan keuntungan yang ditargetkan atau rasio hutang masih lebih tinggi daripada modal sehingga membuat perusahaan Anda tidak berjalan secara efisien. Karena hal tersebut tidak bisa ditemukan secara mudah dan langsung oleh Anda sendiri, Anda membutuhkan pihak ketiga yang bisa menilai lebih objektif mengenai permasalahan dalam bisnis Anda. Jika Anda menemukan permasalahan dalam penjualan yang tidak meningkat dalam periode yang cukup lama padahal sudah mengerahkan seluruh sumber daya untuk mencapai target penjualan mungkin ini saatnya Anda berdiskusi bersama tim dan mengidentifikasi lebih dalam mengenai permasalahan pada perusahaan Anda yang berpengaruh pada efisiensi dan profit perusahaan.  

  1. Jangan Takut Ambil Risiko dan Fokus Pada Strategi Pemasaran 

Memulai dan mengembangkan bisnis artinya Anda sudah siap untuk mengambil risiko. Tetapi mengambil risiko bukan berarti Anda menjadi tidak rasional. Oleh karena itu, kombinasi yang tepat untuk mengembangkan bisnis menggunakan strategi ambil risiko dan strategi pemasaran merupakan kombinasi tepat.Itulah 8 strategi ritel efisien yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda. Semoga artikel ini akan membantu penjualan produk-produk di toko ritel Anda. Goodluck!


You Might Also Like