Jenis-jenis, Pengertian, dan Contoh Promosi

Istilah promosi sudah sering didengar dimanapun kita berada. Biasanya kata promosi melekat kuat baik pada barang maupun jasa yang dijual oleh para pelaku usaha. Meskipun sudah sering mendengar istilah promo, apakah Anda pernah berpikir sebenarnya yang dimaksud dengan promosi itu apa sih? Apakah pengertian promosi yang saya pahami dengan yang sebenarnya berbeda? Lalu, bagaimana dengan jenis-jenisnya apabila kita ingin menerapkan pada usaha yang sedang dijalankan?

Definisi Promosi

Tergantung dari objek apa yang dilekatkan pada kata promosi, pengertian atau pemahaman dari istilah promosi bisa jadi berbeda. Misalnya seperti pada dunia profesional, promosi bisa diartikan sebagai kenaikan jabatan seseorang dalam sebuah struktur organisasi.Sedangkan, apabila kita melekatkan istilah promosi pada bidang pemasaran atau marketing, promosi adalah kegiatan atau aktivitas yang dilakukan guna meningkatkan penjualan suatu barang dan jasa, atau mengembangkan nama sebuah brand atau perusahaan.Meskipun memiliki pemahaman yang agak berbeda jika dilekatkan pada objek yang berbeda, istilah promosi pada kedua objek tersebut memiliki definisi benang merah yang sama, yaitu sebuah kegiatan yang dilakukan oleh individu atau organisasi untuk mengkomunikasikan sesuatu yang ingin diberikan kepada masyarakat secara luas. Tujuan dari promosi adalah untuk memperkenalkan suatu barang atau jasa yang diharapkan dapat mendorong keinginan masyarakat untuk membeli dan menggunakannya.Pada umumnya, promosi bisa dilakukan dengan berbagai bentuk, seperti berupa iklan, memberikan diskon, memberikan sample produk, dan lain sebagainya.Selain itu, metode promosi pun ada berbagai macam. Biasanya pemilihan metode ini bisa disesuaikan dengan modal yang dialokasikan oleh perusahaan untuk membuat promosi maupun target pasar yang diinginkan. Beberapa contoh dari metode promosi adalah memasang iklan di baliho dan billboard, media cetak, internet, TV, radio, dan lain-lainnya.

Definisi Promosi berdasarkan para Ahli

Pengertian diatas merupakan pengertian dari promosi yang selama ini kita kenal dan pahami. Lalu, apakah para ahli berpendapat beda tentang pengertian promosi?1. Harper BoydPengertian promosi yang dijabarkan oleh Harper Boyd adalah sebuah upaya untuk mempengaruhi orang lain agar menerima suatu konsep atau gagasan serta produk.2. Philip KotlerKotler menjelaskan bahwa promosi merupakan salah satu bagian dari strategi marketing sebagai bentuk komunikasi antara perusahaan dengan pasar melalui komposisi atau kombinasi marketing mix.3. Louis E. Boone & David L. KurtzLouis Boone dan David Kurtz berpendapat bahwa promosi adalah suatu upaya yang dilakukan guna memberikan informasi atas suatu produk serta mempengaruhi keputusan membeli konsumen.4. Indriyo GitosudarmoMirip dengan pendapat Boone dan Kurtz, Gitosudarmo menjelaskan bahwa promosi adalah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempengaruhi konsumen potensial atau calon konsumen agar dapat mengenal produk yang ditawarkan dan pada akhirnya membeli produk tersebut.5. Fandy TjiptonoMenurut Tjiptono, promosi adalah bentuk komunikasi marketing yang kegiatannya dilakukan guna menyebarkan informasi, mempengaruhi, atau meningkatkan target pasar serta produknya agar masyarakat dapat menerima produk tersebut, membeli, dan menjadi konsumen loyal produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

Tujuan Melakukan Promosi

Adanya kegiatan promosi tentu dikarenakan adanya target atau tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Berikut adalah beberapa tujuan dari dilakukannya promosi berdasarkan beberapa definisi diatas:

• Menyampaikan informasi secara luas terkait suatu produk yang ditawarkan kepada konsumen yang potensial atau target pasar perusahaan.
• Menjangkau serta mendapatkan konsumen baru dan juga untuk menjaga loyalitas konsumen yang ada.
• Berkontribusi dalam peningkatan penjualan dan keuntungan perusahaan.
• Meningkatkan daya saing serta membedakan produk yang dimiliki dengan produk yang ditawarkan oleh pesaing.
• Membangun citra produk di mata konsumen
• Mempengaruhi perspektif dan perilaku konsumen pada suatu produk

Singkatnya, promosi bertujuan utama untuk memberikan peningkatan penjualan serta keuntungan kepada perusahaan yang melakukannya.

Jenis-jenis Promosi

Menurut Gary Armstrong dan Philip Kotler, promosi bisa dikategorikan menjadi lima, yaitu sales promotion, public relations, advertising, direct marketing, dan yang terakhir adalah personal selling.Namun, berdasarkan dari bentuk promosi yang ada disekitar kita, ada 3 jenis promosi yang mungkin sudah tidak asing di mata kita semua, yaitu:1. Promosi FisikYang dimaksud dengan promosi fisik adalah kegiatan promosi yang biasanya kita jumpai pada pagelaran-pagelaran, seperti konser, pameran, bazaar, dan acara lainnya yang bersifat bisa didatangi oleh konsumen secara langsung. Promosi fisik biasanya dilakukan dengan cara memiliki area khusus atau booth untuk menampilkan produk atau jasa atau sebagai tempat dimana calon konsumen dapat bertanya-tanya tentang produk tersebut.Tentunya jenis promosi fisik pun memiliki kelebihan dan kekurangannya. Kelebihannya adalah perusahaan dapat berinteraksi dan mempengaruhi keputusan membeli calon konsumen secara langsung.Untuk kekurangannya, jenis promosi ini membatasi calon konsumen yang dijangkau karena biasanya hanya pengunjung acara atau tempat tersebut lah yang bisa dijangkau oleh perusahaan.2. Promosi di Media TradisionalSebelum penggunaan internet semakin masif dan mengubah pola hidup masyarakat luas, melakukan promosi pada media tradisional seperti TV, radio, iklan banner, media cetak, dan lainnya, merupakan jenis promosi yang sangat efektif.Jika dibandingkan dengan jenis promosi fisik, melakukan promosi pada media-media tradisional bisa menutupi kekurangan yang ada pada promosi fisik, yaitu mampu menjangkau calon konsumen lebih luas. Namun, sama seperti promosi fisik, jenis promosi ini pun memiliki kekurangannya, yaitu biaya promosi yang sangat mahal sehingga tak jarang banyak perusahaan yang harus berpikir ulang untuk melakukan promosi dengan jenis ini.3. Promosi pada Media DigitalPengadopsian teknologi dan internet semakin masif dilakukan oleh masyarakat sehingga mengubah pola hidup dan perilakunya. Hal ini pun mau tidak mau berpengaruh kepada cara promosi yang harus dilakukan oleh para pelaku usaha untuk dapat menjangkau para konsumen ini.Kegiatan promosi yang dilakukan pada media digital, seperti pada aplikasi, email, media sosial, mesin pencarian, dan lain sebagainya.Kelebihan dari jenis promosi media digital, selain biayanya yang lebih murah daripada pada media tradisional, promosinya pun dapat menjangkau lebih banyak calon konsumen dalam waktu yang singkat.Sedangkan kekurangan melakukan promosi pada media digital adalah diperlukannya tingkat kreativitas yang tinggi agar dapat menarik perhatian konsumen potensial dan apabila perusahaan ingin melakukan promosi terus menerus.

Contoh-contoh Promosi

1. Promosi Produk Keluaran TerbaruContoh melakukan promosi untuk memperkenalkan produk terbaru adalah perusahaan yang bergerak dibidang fashion baru saja mengeluarkan sepatu dengan design terbaru. Untuk meningkatkan penjualan produk terbaru ini, konsumen yang membeli sepatu keluaran terbaru tersebut akan mendapatkan gantungan kunci unik secara gratis.2. CashbackPada umumnya, promosi dengan cara memberikan cashback ini dilakukan agar konsumen tertarik untuk membeli produk dengan nominal atau harga khusus.3. Memberikan Contoh ProdukPromosi ini dilakukan dengan cara memberikan calon konsumen contoh produk yang kita tawarkan dengan harapan setelah mencobanya, mereka akan tertarik untuk membeli dan menjadi konsumen loyal.Bisa juga perusahaan memberikan contoh produk dari produk lain yang dimiliki kepada konsumen yang telah melakukan pembelian. Hal ini bertujuan untuk membuat konsumen juga mencoba produk lainnya dari perusahaan dan kemudian membeli produk yang lebih beragam.